"Sejauh yang saya tangkap dari semua pihak yang ada di PPP, mereka tetap di Koalisi Merah Putih apa pun yang terjadi," kata Fadli di Jakarta, Sabtu (13/9/2014) siang.
Fadli menyadari, saat ini, PPP terpecah menjadi dua kubu, yakni kubu Suryadharma Ali dan Emron Pangkapi. Namun, menurut dia, kedua kubu itu sama-sama ingin berada di luar pemerintahan bersama Koalisi Merah Putih.
"Kemarin waktu di rumah pak Akbar Tandjung, pak Emron Pangkapi dan yang lain-lain hadir," ujarnya.
Fadli berharap masalah internal yang melanda PPP cepat selesai. Dia meyakini, PPP bisa membicarakan masalah ini secara musyawarah sehingga nantinya dapat bersatu kembali.
"Kita sangat prihatin, tapi saya yakin mereka bisa menyelesaikan. Saya rasa mereka punya mekanisme internal," pungkas Fadli.
Sejumlah petinggi PPP seperti Sekjen Muhammad Romahurmuziy, Wakil Ketua Umum Emron Pangkapi dan Suharso Monoarfa mengadakan pertemuan dan menghasilkan keputusan pemberhentian Suryadharma sebagai ketum. Setelah itu, Suryadharma mengeluarkan keputusan pemecatan terhadap sejumlah petinggi partai tersebut karena dianggap tidak menaati AD/ART parpol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.