Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Boediono Akan Bertemu Tim Transisi Jokowi Tanpa Didampingi Menteri

Kompas.com - 01/09/2014, 20:27 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com- Tim Transisi presiden dan wakil presiden terpilih, Jokowi-Jusuf Kalla akan bertemu dengan Wakil Presiden Boediono di kantor Wakil Presiden, Selasa (2/9/2014) siang. Tak ada persiapan khusus yang dilakukan Boediono karena pertemuan itu adalah bagian dari upaya melakukan proses transisi bersama.

"Besok rencananya kami bertemu pukul 14.00 di Kantor Wapres di Jalan Merdeka Utara. Tidak ada persiapan khusus di Kantor Wapres untuk pertemuan itu karena tidak ada agenda khusus yang sudah ditetapkan," ujar Juru Bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat dalam pesan singkat, Senin (1/9/2014) malam.

Yopie menjelaskan Boediono hanya merespon permintaan Tim Transisi untuk berkunjung. Permintaan itu pun disambut dengan baik. "Beliau bersedia menerima dan membantu Tim Transisi agar peralihan pemerintahan dapat berjalan lancar, tertib, dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia," ucap dia.

Di dalam pertemuan itu, Wakil Presiden hanya akan berdiskusi dengan tim transisi seorang diri, tanpa didampingi jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. "Nggak didampingi menteri-menteri," lanjut Yopie.

Pertemuan tim transisi dengan Wapres Boediono adalah tindak lanjut dari kesepakatan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan presiden terpilih Joko Widodo dalam pertemuan di Nusa Dua, Bali pada 27 Agustus lalu. Mereka sepakat melakukan proses transisi bersama dan mulai membuka pintu komunikasi antara pemerintah dengan Tim Transisi.

Ketua Tim Transisi Jokowi-JK, Rini Soemarno mengungkapkan pihaknya akan membahas soal program-program kesejahteraan rakyat dengan Wakil Presiden. Menurut dia, fokus kinerja Tim Transisi lebih ditujukan pada efisiensi program kerja yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com