Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Minta Masyarakat Kawal Program Jokowi-JK

Kompas.com - 30/08/2014, 16:40 WIB


BALI, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Bali yang telah memberi dukungan kepada Joko Widodo-Jusuf Kalla sehingga terpilih menjadi presiden dan wakil presiden periode 2014-2019.

"Mari dukung pak Jokowi-JK menjadi presiden. Mari kawal program-program pembangunan agar berjalan lancar. Presiden Jokowi-JK adalah presiden kita," kata Megawati dalam acara "Syukuran Kemenangan Capres-Cawapres Jokowi-JK" di Sanur, Bali, Sabtu (30/8/2014), seperti dikutip Antaranews.com.

Dalam kesempatan itu, Jokowi memberikan penghargaan kepada para relawan pendukungnya di Bali atas kerja kerasnya selama Pilpres 2014. Saat Pilpres lalu, Jokowi-JK memperoleh 1.535.110 suara (71,42 persen) di Bali. Adapun Prabowo Subianto-Hatta Rajasa hanya 614.241 (28,58 persen). (baca: Tiga Kali Diingatkan Megawati, Jokowi Penuhi Janji ke Bali)

Koordinator Koalisi Bhinneka Tunggal Ika (KBTI) Wayan Sudirta mengucapkan terimakasih kepada Jokowi-JK.

"Terimakasih Pak Jokowi dan Ibu Mega telah hadir di Bali. KBTI sepakat tidak bubar setelah Pilpres, dan semampu kami terus mengerjakan apa yang bisa untuk membantu Jokowi-JK. Ketika kemenangan Jokowi-JK dimohon ke Mahkamah Konstitusi, pembukaan kotak suara oleh KPU dipersoalkan, KBTI dibantu narasumber yang ahli hukum, membantu memberi kajian bahwa tindakan KPU itu benar dan sah. Syukur, Putusan MK soal pembukaan kotak suara, sejalan masukan kami," katanya.

Sudirta mengatakan, kemenangan pilpres bukanlah akhir. Konstelasi politik dalam bentuk apapun tetap harus diwaspadai. Termasuk kemungkinan diganjalnya pengunduran diri Jokowi di DPRD DKI Jakarta serta dihadangnya proses pelantikan Jokowi-JK di MPR.

"Realitas politik memang seperti itu. Namun, dibantu sejumlah narasumber yang ahli, kami bersama relawan KBTI telah memiliki konsep dan kajian hukum bagaimana mengantisipasi berbagai kemungkinan tersebut," kata Sudirta.

Menyangkut aspirasi kuat di masyarakat agar mafia dan korupsi diberantas, KBTI menyodorkan konsep pembaharuan di Kejaksaan guna mendukung KPK untuk percepatan pemberantasan korupsi.

"Kejaksaan perlu diperkuat agar sesuai program Revolusi Mental melalui revitalisasi dengan memfungsikan Kejaksaan Negeri sebagai ujung tombak penanganan kasus, Kejaksaan Agung fokus melakukan pembinaan, Kejaksaan Tinggi melakukan supervisi. Tentunya dengan anggaran yang dicukupi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama Pilkada 2024, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama Pilkada 2024, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasional
KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Gibran Bakal ke Istana Malam Ini, Bersama Prabowo?

Nasional
Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi

Nasional
KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

KPK Cek Langsung RSUD Sidoarjo Barat, Gus Muhdlor Sudah Jalani Rawat Jalan

Nasional
Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bertemu Presiden PKS, Surya Paloh Akui Diskusikan Langkah Politik di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Respons Jokowi dan Gibran Usai Disebut PDI-P Bukan Kader Lagi

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Nasional
Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Soal Ahmad Ali Bertemu Prabowo, Surya Paloh: Bisa Saja Masalah Pilkada

Nasional
Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Prabowo Sangat Terkesan Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Hasil Pilpres 2024

Nasional
Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Prabowo: Saya Enggak Tahu Ilmu Gus Imin Apa, Kita Bersaing Ketat…

Nasional
Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Prabowo: PKB Ingin Terus Kerja Sama, Mengabdi demi Kepentingan Rakyat

Nasional
Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Jokowi: UU Kesehatan Direvisi untuk Permudah Dokter Masuk Spesialis

Nasional
Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Cak Imin Titipkan Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Harap Kerja Sama Berlanjut

Nasional
Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Gibran Cium Tangan Ma'ruf Amin Saat Bertemu di Rumah Dinas Wapres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com