"Hingga saat ini masih belum ada komunikasi soal jatah menteri, nanti pada September," ujar Muhaimin.
Menurut Muhaimin, partainya tidak menyiapkan kader untuk diajukan kepada Joko Widodo yang akan dijadikan menteri.
"Partai memiliki tiga fungsi, termasuk rekrutmen pemimpin," katanya.
Adapun porsi menteri, lanjut Muhaimin, merupakan kewenangan penuh dari presiden terpilih. Menurut dia, PKB menyerahkannya kepada Jokowi.
"Pak Jokowi sudah paham orang yang tepat untuk di posisi di jabatan menteri," katanya.
"Sepenuhnya terserah Pak Jokowi. Yang jelas, kepastiannya pada bulan September nanti," tambahnya kemudian.