Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud: 56 Persen Prabowo-Titiek Rujuk

Kompas.com - 20/06/2014, 13:29 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com — Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud MD, mengemukakan, probabilitas Prabowo Subianto rujuk dengan mantan istrinya, Siti Hediati (Titiek Soeharto), adalah 56 persen.

Hal ini ia sampaikan seusai menggelar peresmian kantor MMD Initiative wilayah Barat di Provinsi Bengkulu, Jumat (20/6/2014). "Insya Allah, beliau (Prabowo) rujuk dalam waktu dekat. Saya jamin 56 persen informasi ini benar," kata Mahfud MD.

Publik memang melihat, dalam beberapa hari belakangan, hubungan Prabowo dan Titiek serta anak mereka, Didit Hediprasetyo, menghangat. Titiek terlihat hadir ditemani buah hatinya dalam debat kedua capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (15/6/2014) malam. Dalam kesempatan itu, Prabowo bahkan sempat mencium pipi anak dan mantan istrinya.

Dalam acara itu, Titiek mengenakan pakaian batik warna putih. Adapun Didit mengenakan pakaian batik warna hitam. Keduanya duduk tepat di belakang Prabowo bersama dengan sejumlah simpatisan dan pendukung Prabowo.

Momen cipika-cipiki itu terjadi di sela-sela pergantian segmen ketiga ke segmen keempat. Saat itu, Prabowo hendak menuju belakang podium. Namun, melihat banyak pendukungnya, akhirnya Prabowo menyapa dulu mereka satu per satu.

Setelah menyapa Hatta dan Okke, Prabowo kemudian menyapa Didit yang duduk tepat di sisi sebelah kiri Okke. Terlihat saat itu, Didit membalas sapaan dan salaman Prabowo. Tak hanya itu, Prabowo juga terlihat mencium pipi kanan dan pipi kiri Didit. Hal senada dilakukan Prabowo saat menyapa Titiek. Dia terlihat langsung mencium pipi kiri dan kanan Titiek.

Tindakan yang dilakukan Prabowo itu sontak membuat sejumlah pendukungnya bergumam. Namun, Prabowo tak menghiraukan gumaman itu dan langsung bergegas berjalan ke belakang podium.

Sebelumnya pula, anggota tim sukses Prabowo-Hatta, Eggi Sudjana, mengungkapkan alasan di balik mulai sering tampilnya Titiek dalam acara-acara kampanye Prabowo. Eggi mengakui bahwa Prabowo dan Titiek sedang berupaya untuk rujuk kembali.

"Mudah-mudahan jadi, saya dengar mereka akan rujuk. Kami mendukung itu," ujar Eggi seusai diskusi di Jakarta, Selasa lalu.

Menurut Eggi, banyak pihak yang kerap menanyakan soal ibu negara jika nantinya Prabowo menjadi presiden. Oleh karena itu, dia pun setuju jika Prabowo kembali rujuk dengan Titiek.

"Saya kira sudah cocok (jadi ibu negara). Dia (Titiek) sudah tahu dari awal bagaimana Prabowo. Kalau sama wanita lain, yang ada malah jadi tambah korupsi, mending sama yang sudah kenal lama saja," seloroh Eggi.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari sempat menyebut, kehadiran Titiek belakangan ini tak bisa dilepaskan dari salah satu kelemahan Prabowo dalam menjaring basis massa pemilih. Berdasarkan survei yang dilakukan lembaganya, Prabowo kalah telak dari Jokowi dalam meraih simpati kaum perempuan.

Kalangan perempuan yang menjadi pendukung Prabowo hanya mencapai 31 persen, sedangkan Jokowi mencapai 53,2 persen. "Mungkin dengan survei ini kita semua paham kenapa di debat ada dua tamu spesial, yaitu Bu Titiek dan Mas Didiet. Ini karena mungkin melihat dukungan di kalangan perempuan defisit," ungkap Qodari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih di Yogyakarta Saat Penetapan Prabowo-Gibran, Ganjar: Kalau Saya di Jakarta Akan Hadir

Masih di Yogyakarta Saat Penetapan Prabowo-Gibran, Ganjar: Kalau Saya di Jakarta Akan Hadir

Nasional
Terima Penetapan Prabowo-Gibran, PDI-P: Koalisi Sebelah Silakan Berjalan Sesuai Agenda yang Ingin Dilakukan

Terima Penetapan Prabowo-Gibran, PDI-P: Koalisi Sebelah Silakan Berjalan Sesuai Agenda yang Ingin Dilakukan

Nasional
Tertawa Lepas, Anies-Cak Imin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih

Tertawa Lepas, Anies-Cak Imin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih

Nasional
Program Susu Gratis Prabowo-Gibran Dibayangi Masalah Aturan Impor Kemendag dan Kementan

Program Susu Gratis Prabowo-Gibran Dibayangi Masalah Aturan Impor Kemendag dan Kementan

Nasional
PDI-P Masih Gugat KPU ke PTUN, Nusron: Tak Berpengaruh terhadap Hasil Pemilu

PDI-P Masih Gugat KPU ke PTUN, Nusron: Tak Berpengaruh terhadap Hasil Pemilu

Nasional
Kenakan Kemeja Putih, Prabowo-Gibran Tiba di KPU

Kenakan Kemeja Putih, Prabowo-Gibran Tiba di KPU

Nasional
AHY: Demokrat Siap Sukseskan Program dan Kebijakan Prabowo 5 Tahun ke Depan

AHY: Demokrat Siap Sukseskan Program dan Kebijakan Prabowo 5 Tahun ke Depan

Nasional
Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Nasional
Ganjar-Mahfud Absen Saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Pengaruh

Ganjar-Mahfud Absen Saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Pengaruh

Nasional
Sudirman Said Sebut 'Dissenting Opinion' 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Sudirman Said Sebut "Dissenting Opinion" 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Nasional
Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Nasional
Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Pemenang Pilpres 2024

Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Pemenang Pilpres 2024

Nasional
AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

Nasional
Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Nasional
Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com