Keyakinan Jokowi bukan tanpa alasan. Ketika dia blusukan ke sejumlah daerah Indonesia, antusiasme masyarakat atas dirinya sangat besar. "Seperti yang tadi (di Pasar Beringharjo) coba, masak begitu dibilang tidak," lanjut Jokowi.
Di sisi lain, Jokowi melihat naik turunnya elektabilitas sangat wajar terjadi. Yang penting dirinya tetap berusaha memenangkan dirinya bersama Mohammad Jusuf Kalla dalam Pilpres 2014. Sebelumnya diberitakan, lembaga survei Puskaptis per 25 Mei 2014 menyebut, selisih elektabilitas Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta hanya 3,44 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.