Dia mengatakan, di pemerintahan, JK pernah menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog), Menteri Koordinator Perekonomian dan terakhir menjadi Wakil Presiden. Selain itu, kata dia, JK juga mewakili rakyat dari wilayah timur Indonesia. Menurutnya, hal itu sangat tepat bagi Jokowi yang dianggap hanya mewakili Pulau Jawa dan wilayah Barat Indonesia.
Lebih lanjut dia mengatakan, JK merupakan tokoh Islam. Hery menuturkan, sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, JK dapat berkolaborasi dengan tokoh-tokoh Islam dari berbagai latar belakang organisasi. Bukan hanya dengan umat Islam, ia menilai, JK juga memiliki jaringan yang kuat dengan kalangan non-Muslim.
"Umat Islam paling resisten dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang dinilai dikuasi oleh non-Muslim. JK bisa mengimbangi Jokowi di situ," ujarnya.
Hal lainnya, sambung Hery, JK juga merupakan tokoh internasional. Di panggung internasional, tuturnya, JK memiliki jaringan yang kuat.
"Terakhir, JK merupakan tokoh perdamaian dalam negeri. Dia yang mendamaikan Aceh, Poso Ambon dan dia diterima semua pihak," imbuhnya.
Relawan Jokojek mendeklarasikan dukungannya terhadap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi dengan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) untuk diusung menjadi calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2014.
Koordinator Jokojek Radius Anwar mengatakan, keduanya memiliki kecocokan yang ideal.
"Jokowi adalah sosok yang mampu memenuhi harapan rakyat, ditambah didampingi wakil uang tepat, yang akan mendukug kebijakan beliau akan sangat menguntungkan rakyat," ujar Radius.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.