Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Turunkan Syarat Penerimaan Calon Brigadir

Kompas.com - 17/04/2014, 15:01 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Kepolisian RI menurunkan syarat penerimaan calon Brigadir Polri tahun ini. Meski demikian, hal itu disebut tidak akan memengaruhi kualitas calon polisi yang diterima. Polri berdalih ingin memberikan kesempatan yang lebih besar kepada masyarakat yang ingin menjadi anggota Polri.

“Kita ingin memberikan kemudahan, sehingga dengan menurunkan standar nilai itu lebih banyak jaringan yang akan kita miliki. Selain itu, kita juga memberikan kesempatan kepada siswa SMA yang memiliki kemampuan akademis sekelas nasional maupun internasional,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Humas Polri, Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Kamis (17/4/2014).

Agus mengatakan, beberapa standar penerimaan yang diturunkan diantaranya syarat tinggi badan pria dari 165 sentimeter menjadi 163 sentimeter. Lalu, nilai akhir kelulusan SMA dari sebelumnya 6,5 menjadi 6,0 dan batas usia maksimal saat pendaftaran diperpanjang menjadi 22 tahun.

“Jadi seperti yang disampaikan Pak Wakapolri (Komjen Pol Badrodin Haiti), ada beberapa kemudahan yang diberikan Polri, namun kita tidak mengabaikan kualitas. Kualitas tetap diutamakan,” ujarnya.

Kepolisian akan merekrut 17.750 calon brigadir Polri, sebanyak 7.000 diantaranya merupakan polisi wanita. Hingga saat ini, Agus mengatakan, jumlah calon brigadir yang telah mendaftar sebanyak 204.440 orang, terdiri dari 139.030 pria dan 65.410 wanita.

Berdasarkan hasil verifikasi sementara diketahui 127.375 berkas dinyatakan lolos. Polri akan membuka pendaftaran hingga 19 April 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com