Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Setuju? Kalau Setuju, Saya Akan Menyanyikan Sebuah Lagu...

Kompas.com - 17/03/2014, 16:38 WIB
Sabrina Asril

Penulis


YOGYAKARTA, KOMPAS.com
 — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang juga Ketua Umum DPP Partai Demokrat, ikut berkampanye bersama Partai Demokrat di Lapangan Pendowoharjo, Bantul, Yogyakarta, Senin (17/3/2014). Di dalam kampanye menjelang Pileg 2014 itu, SBY tak hanya berorasi, tetapi juga ikut menyumbangkan suara.

SBY mulanya menyapa warga Yogyakarta dengan bahasa Jawa. Dia menjelaskan, Yogyakarta adalah kota yang penting bagi keluarganya. Dia menceritakan, Ibu Negara Ani Yudhoyono lahir di Yogyakarta. Sementara itu, dirinya sempat bertugas selama 20 tahun di kota pelajar ini.

Setelah mengenang masa-masa di Yogyakarta, program-program pemerintahan pun kembali disinggung. Ia ingin agar program, yang ia jalankan selama ini, akan diteruskan pada pemerintahan selanjutnya. "Mari jaga ini. Jangan sampai diubah. Kita kawal ini. Setuju?" teriak SBY selaku juru kampanye nasional Partai Demokrat.

"Setujuuu...." jawab kader dan simpatisan Partai Demokrat yang memadati lapangan Pendowoharjo, Bantul. Kampanye itu dihadiri sekitar 2.000 orang.

"Kalau setuju, saya akan menyanyikan sebuah lagu," tutur SBY.

Iringan lagu "Rumah Kita" lalu dimainkan band pendukung. SBY kemudian mengajak kader dan simpatisan bernyanyi bersama. Sementara itu, elite lainnya, yakni Ani Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono, Roy Suryo, Pramono Edhie Wibowo, Ruhut Sitompul, dan Toto Riyanto, terlihat mengangkat poster berlambang Partai Demokrat, sambil menikmati lagu.

Di tengah-tengah lagu, SBY menggiring penyanyi Rio Febrian untuk berduet. Lagu "Rumah Kita" yang dipopulerkan oleh Godbless ini kerap dilantunkan dalam kampanye-kampanye Partai Demokrat. Saat berkampanye di Magelang, Minggu (16/3/2014), lagu ini juga dinyanyikan oleh Rio Febrian.

Bantul adalah kota kedua kampanye akbar Partai Demokrat. Setelah dari Bantul, Partai Demokrat akan melakukan kampanye akbar lagi di Tulungagung, Jawa Timur. SBY juga direncanakan menjadi juru kampanye nasional di sana. SBY sudah mengajukan cuti kampanye pada tanggal 17-18 Maret 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Nasional
Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Nasional
Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Nasional
Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadiri 'Open House' di Teuku Umar

Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadiri "Open House" di Teuku Umar

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan 'Amicus Curiae' ke MK

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Nasional
Telepon Wamenlu AS Pasca-serangan Iran ke Israel, Menlu Retno: Anda Punya Pengaruh Besar

Telepon Wamenlu AS Pasca-serangan Iran ke Israel, Menlu Retno: Anda Punya Pengaruh Besar

Nasional
Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat 'April Mop'

Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Nasional
Soal 'Amicus Curiae' Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat 'April Mop'

Soal "Amicus Curiae" Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com