JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Mohamad Sangaji mengingatkan kader partainya untuk tidak memilih pemimpin yang mengingkari sumpahnya saat terpilih. Ia juga berjanji bahwa kader Hanura yang terpilih akan bisa ditemui warga setiap saat mereka membutuhkan.
Hal itu disampaikan oleh Sangaji dalam kampanye perdana Partai Hanura, Senin (17/3/2014), di Gelora Olahraga Senen, Jakarta Pusat. Dalam sambutannya, Sangaji menyinggung kesediaan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjadi bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan. Menurutnya, Jokowi telah mengingkari sumpah jabatan yang diikrarkannya saat terpilih menjadi gubernur dan memimpin Jakarta hingga masa jabatannya usai.
Sangaji meminta para caleg Hanura yang terpilih nanti untuk setia menjalankan tugas hingga pemilu selanjutnya. "Jika terpilih, caleg Hanura setiap saat harus bisa bertemu rakyat," katanya.
Selain itu, ia juga menegaskan bahwa para caleg terpilih harus bisa mencarikan solusi terkait masalah tenaga kerja di Jakarta. Tak hanya itu, Sangaji juga ingin para kader memastikan pencapaian target perolehan 20 persen kursi di DPRD DKI Jakarta. "Saat ini kita berada di urutan ketiga, dalam waktu sepuluh tahun. Sebentar lagi Hanura akan jadi partai teratas," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.