Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, calon yang akan dipilih Jokowi haruslah sosok yang dapat menutup kekurangan Jokowi. Pasangan proklamator, Soekarno dan Mohammad Hatta, dia sebut sebagai rujukan yang patut ditiru.
"Kita lihat pengalaman. Mereka (Soekarno dan Hatta) saling melengkapi. Itu memang rumusnya. Saling melengkapi dan saling mengisi," kata Kalla saat berbincang dengan sejumlah wartawan di kediamannya di Jakarta, Jumat malam.
Selain itu, imbuh Kalla, calon wakil presiden pendamping Jokowi haruslah orang yang inovatif, memiliki inovasi untuk memperbaiki bangsa. Terlebih lagi, menurut dia, Jokowi tak bisa lagi mengandalkan jurus blusukan seperti saat menjadi Gubernur DKI, setidaknya karena Indonesia jelas jauh lebih luas daripada Jakarta.
Meski demikian, Kalla menolak menyarankan calon wakil presiden untuk Jokowi. Dia hanya mengimbau Jokowi teliti soal kemampuan calon pasangannya. "(Kalau latar belakangnya) bisa saja dia tentara, birokrat, pengusaha. Kita tidak bisa menggolongkan (asal calon) seperti itu."