Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jadwal Kampanye Terbuka untuk Pemilu Legislatif

Kompas.com - 13/03/2014, 07:29 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —Kampanye rapat umum terbuka untuk pemilu legislatif mulai berlangsung pada Minggu (16/3/2014). Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan jadwal dan pembagian zonasi kampanye berbasis provinsi.

"Dalam satu provinsi, akan ada empat partai politik (parpol) yang berkampanye. Tentu di titik yang berbeda-beda," ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik di Jakarta, Kamis (13/3/2014). Pembagian "kelompok" kampanye partai politik diatur berdasarkan nomor urut peserta Pemilu 2014.

Berikut ini jadwal kampanye berdasarkan "kelompok" partai tersebut per provinsi.

1. Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)

Jawa Barat: 16, 20, 25, 29 Maret dan 3 April
Jawa Tengah: 18, 22, 27 Maret, 1 dan 5 April
Jawa Timur: 17, 21, 26, 30 Maret dan 4 April
DKI Jakarta: 16, 24 Maret dan 1 April
Banten: 20, 28 Maret dan 5 April
Sumatera Utara: 18, 26 Maret dan 3 April
Aceh: 16 dan 28 Maret
Sumatera Barat: 25 Maret dan 5 April
Jambi: 22 Maret dan 3 April
Bengkulu: 19 dan 30 Maret
Riau: 16, 28 Maret
Kepulauan Riau: 25 Maret dan 5 April
Lampung: 22 Maret dan 3 April
Bangka Belitung: 19 dan 30 Maret
Sumatera Selatan: 16 dan 28 Maret
Daerah Istimewa Yogyakarta: 25 Maret dan 5 April
Bali: 22 Maret dan 3 April
Nusa Tenggara Barat: 19 dan 28 Maret
Nusa Tenggara Timur: 16 dan 28 Maret
Kalimantan Barat: 25 Maret dan 5 April
Kalimantan Tengah: 22 Maret dan 3 April
Kalimantan Selatan: 19 dan 30 Maret
Kalimantan Timur: 16 dan 28 Maret
Sulawesi Utara: 25 Maret dan 5 April
Sulawesi Tengah: 22 Maret dan 3 April
Sulawesi Tenggara: 19 dan 30 Maret
Sulawesi Selatan: 16, 24 Maret dan 1 April
Sulawesi Barat: 16 dan 28 Maret
Gorontalo:25 Maret dan 5 April
Maluku: 22 Maret dan 3 April
Maluku Utara: 19 dan 30 Maret
Papua: 16 dan 28 Maret
Papua Barat: 25 Maret dan 5 April

2. Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN)

Jawa Barat: 17, 21, 26, 30 Maret dan 4 April
Jawa Tengah: 16, 20, 25, 29 Maret dan 3 April
Jawa Timur: 18, 22, 27, Maret, 1 dan 5 April
DKI Jakarta: 18, 26 Maret dan 3 April
Banten: 16, 24 Maret dan 1 April
Sumatera Utara: 20, 28 Maret dan 5 April
Aceh: 20 Maret dan 1 April
Sumatera Barat: 17 dan 29 Maret
Jambi: 17, 26 Maret
Bengkulu: 23 Maret dan 4 April
Riau: 20 Maret dan 1 April
Kepulauan Riau: 17 dan 29 Maret
Lampung: 17, 26 Maret
Bangka Belitung: 23 Maret dan 4 April
Sumatera Selatan: 20 Maret dan 1 April
Daerah Istimewa Yogyakarta: 17, 29 Maret
Bali: 17 dan 26 Maret
NTB: 23 Maret dan 4 April
NTT: 20 Maret dan 1 April
Kalimantan Barat: 17, 29 Maret
Kalimantan Tengah: 17, 26 Maret
Kalimantan Selatan: 23 Maret dan 4 April
Kalimantan Timur: 20 Maret dan 1 April
Sulawesi Utara: 17 dan 29 Maret
Sulawesi Tengah: 17, 26 Maret
Sulawesi Tenggara: 23 Maret dan 4 April
Sulawesi Barat: 20 Maret dan 1 April
Gorontalo: 17 dan 29 Maret
Sulawesi Selatan: 18, 26 Maret dan 3 April
Maluku: 17 dan 26 Maret
Maluku Utara: 2 Maret dan 4 April
Papua: 20 Maret dan 1 April
Papua Barat: 17 dan 29 Maret

3. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)

Jawa Barat: 18, 22, 27, Maret, 1 dan 5 April
Jawa Tengah: 17, 21, 26, 30 Maret dan 4 April
Jawa Timur: 16, 20, 25, 29 Maret dan 3 April
DKI Jakarta: 20, 28 Maret dan 5 April
Banten: 18, 26 Maret dan 3 April
Sumatera Utara: 16, 24 Maret dan 1 April
Aceh: 24 Maret dan 5 April
Sumatera Barat: 21 Maret dan 2 April
Jambi: 18 dan 30 Maret
Bengkulu: 16 dan 27 Maret
Riau: 14 Maret dan 5 April
Kepulauan Riau: 21 Maret dan 2 April
Lampung: 18 dan 30 Maret
Bangka Belitung: 16 dan 27 Maret
Sumatera Selatan: 24 Maret dan 5 April
Daerah Istimewa Yogyakarta: 21 Maret dan 2 April
Bali: 18 dan 27 Maret
NTB: 16 dan 27 Maret
NTT: 24 Maret dan 5 April
Kalimantan Barat: 21 Maret dan 2 April
Kalimantan Tengah: 18 dan 30 Maret
Kalimantan Selatan: 16 dan 27 Maret
Kalimantan Timur: 24 Maret dan 5 April
Sulawesi Utara: 21 Maret dan 2 April
Sulawesi Tengah: 18 dan 30 Maret
Sulawesi Tenggara: 16 dan 27 Maret
Sulawesi Barat: 24 Maret dan 5 April
Gorontalo: 21 Maret dan 2 April
Sulawesi Selatan: 20, 28 Maret dan 5 April
Maluku: 18 dan 30 Maret
Maluku Utara: 16, 27 Maret
Papua: 24 Maret dan 5 April
Papua Barat: 21 Maret dan 2 April

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Nasional
Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Nasional
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Nasional
Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk 'Distabilo' seperti Era Awal Jokowi

Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk "Distabilo" seperti Era Awal Jokowi

Nasional
Usul Revisi UU Pemilu, Anggota DPR: Selama Ini Pejabat Pengaruhi Pilihan Warga Pakai Fasilitas Negara

Usul Revisi UU Pemilu, Anggota DPR: Selama Ini Pejabat Pengaruhi Pilihan Warga Pakai Fasilitas Negara

Nasional
KPU Mulai Rancang Aturan Pemutakhiran Daftar Pemilih Pilkada 2024

KPU Mulai Rancang Aturan Pemutakhiran Daftar Pemilih Pilkada 2024

Nasional
Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Nasional
Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Nasional
Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Nasional
Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Nasional
Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com