JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul sangat yakin Pramono Edhie Wibowo akan menjadi calon presiden Partai Demokrat. Menurut Ruhut, Pramono adalah satu-satunya kandidat konvensi yang memenuhi semua kriteria untuk diusung menjadi capres Demokrat.
Ruhut menjelaskan, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono telah menyampaikan bahwa keputusan pemenang konvensi akan diambil berdasarkan elektabilitas dan rekam jejak kandidat. Dengan begitu, hasil survei tidak menjadi satu-satunya tolok ukur karena semua kandidat harus bersih dari catatan buruk di masa lalu.
"Kalau aku tetap optimistis Pramono Edhie Wibowo (terpilih). Bicara rekam jejak, boleh diadu dengan yang lain," kata Ruhut saat dihubungi, Selasa (11/3/2014).
Anggota Komisi III DPR itu telah sejak jauh hari memosisikan diri sebagai tim sukses Pramono. Pasalnya, ia menilai kandidat konvensi lain tak sekomplet ipar SBY itu. Ruhut juga sempat mengatakan bahwa Dahlan Iskan dan Pramono Edhie berada di posisi pertama dan kedua di survei internal partainya terkait 11 kandidat konvensi.
Ruhut membeberkan, saat debat kandidat digelar di Kota Surabaya, beredar selebaran yang memuat dosa-dosa salah seorang kandidat konvensi. Selain itu, Ruhut juga mengatakan ada seorang kandidat yang berpotensi menjadi tersangka dalam kasus korupsi. Namun, ia menolak memberikan informasi detail mengenai kandidat yang dimaksudnya.
Dalam posisi ini, kata Ruhut, Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat akan terlibat dalam memberi pertimbangan. Hal-hal yang dinilai bukan hanya kelebihan, melainkan juga kelemahan dan kesalahan tiap kandidat.
"Itu akan jadi pertimbangan Majelis Tinggi. Kita tidak mau calon presiden kita bermasalah dan di-bully. Kita tak mau asal usung, supaya masyarakat tak seperti beli kucing dalam karung," katanya.
Berdasarkan survei internal Demokrat, Ruhut mengklaim partainya telah duduk di posisi tiga besar. Dengan begitu, ia yakin Demokrat dapat menembus ambang batas perolehan suara untuk mengusung capresnya sendiri.
Untuk diketahui, kegiatan konvensi telah masuk di babak-babak akhir debat antarkandidat. Setelah melewati delapan kota, para kandidat akan berdebat di Gedung Islamic Center, Kota Ambon, pada Selasa (11/3/2014).
Setelah Ambon, rencananya debat kandidat akan kembali dihelat di Kota Semarang dan Banjarmasin. Selanjutnya, debat kandidat akan digelar di DKI Jakarta atau kota terakhir di mana para kandidat dapat beradu gagasan secara terbuka di hadapan masyarakat Ibu Kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.