Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono Tak Ikut Debat Konvensi di Ambon

Kompas.com - 10/03/2014, 19:06 WIB
Indra Akuntono

Penulis


AMBON, KOMPAS.com
- Kandidat Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo tak akan hadir dalam debat konvensi yang digelar di Kota Ambon. Pramono mengaku tak hadir karena akan bertemu dengan sahabatnya, seorang mantan pejabat militer di Singapura.

"Tanpa mengurangi arti kegiatan, dengan sangat menyesal saya sampaikan maaf karena saya tidak bisa turut serta berpartisipasi dalam kegiatan debat bernegara di Ambon karena terkait perjanjian pertemuan dengan seorang mantan pejabat militer negara tetangga, Singapura," kata Pramono, dalam pernyataan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (10/3/2014) sore.

Pramono tidak menjelaskan detail mengenai pertemuan tersebut. Namun, ia berharap ketidakhadirannya itu tak mengurangi makna pelaksanaan debat tersebut. Dalam pernyataan tertulisnya, Pramono juga menyampaikan apresiasinya pada komite konvensi yang dianggapnya telah sukses merangkai acara untuk meningkatkan elektabilitas para kandidat dan Partai Demokrat.

Dalam catatannya, elektabilitas Partai Demokrat terus meningkat selama digelarnya debat kandidat konvensi di delapan kota di Indonesia. "Selamat saya ucapkan atas terdongkraknya popularitas dan elektabilitas Partai Demokrat," pungkasnya.

Sebagai informasi, debat kandidat merupakan salah satu tahap yang harus dilewati oleh semua kandidat. Kota Ambon adalah kota kesembilan yang menjadi tuan rumah acara tersebut. Sesuai jadwal, debat kandidat di Ambon akan digelar di Islamic Center, Kota Ambon, Selasa (11/3/2014) mulai pukul 14.00 waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com