Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Dilirik Partai Lain, Risma Diingatkan untuk Tetap Fokus

Kompas.com - 24/02/2014, 12:29 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Di tengah persoalan yang tengah melibatkannya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mulai dilirik sejumlah partai. Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Puan Maharani meminta Risma untuk menjaga ambisi dan emosinya serta fokus bekerja untuk Surabaya.

"Hari ini kan beliau masih di PDI-P, seharusnya bisa mawas diri, menjaga ambisi dan emosi kita," ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senin (24/2/2014).

Puan mengingatkan agar Wali Kota yang diusung PDI-P itu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan tidak memperkeruh suasana.

"Jadilah dirinya sendiri. Boleh saja kita berkeluh kesah, tetapi lebih baik tidak memperkeruh suasana," katanya.

Anggota Komisi I DPR ini bersyukur jika elektabilitas Risma sebagai calon wakil presiden disebut cukup kuat. Akan tetapi, Puan tak yakin bahwa Risma akan menerima "pinangan" dari partai lain. Pasalnya, sejak awal dimajukan dalam Pilwalkot Surabaya, PDI-P sudah mendukung penuh. Konflik internal Risma dengan wakilnya, Wisnu Sakti Buana, pun dianggap Puan sudah selesai.

"Sebagai orang yang paham etika, Bu Risma pasti tahu untuk tetap atau tidak tetap (di PDI-P). Sebagai orang Jawa, saya bisa pastikan, harusnya kita paham dengan fatsun politik yang beretika. Curhat ke sana kemari, apa benar itu curhat, atau bahas masalah tugas dan kewajibannya?" sindir Puan soal sikap Risma.

Nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini diwacanakan oleh DPD Partai Gerindra Jawa Timur sebagai calon wakil presiden pendampingi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Nama Risma diyakini akan mampu dibawa ke tingkat nasional, menyaingi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Pasangan Prabowo-Risma dianggap akan menjadi pasangan ideal yang memiliki kekuatan tersendiri dalam memimpin negara, mengingat masing-masing memiliki latar belakang berbeda. Prabowo dari kalangan militer dan politisi, sementara Risma murni dari birokrat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com