"2014 saatnya Partai Persatuan Pembangunan bangkit, 2014 saatnya PPP memimpin. 2014 saatnya mewujudkan Indonesia berketuhanan," kata Suryadharma, dalam perayaan Harlah ke-41 PPP di Sasana Budaya Ghanesa (Sabuga), kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (9/2/2014)
Suryadharma Ali mengingatkan bahwa jika tidak sukses pada pemilu tahun ini, maka Pemilu 2014 akan menjadi tahun terakhir PPP sebagai partai.
Dalam pidato tersebut juga Suryadharma Ali mengatakan sejak Pemilu 1999, perolehan suara PPP selalu tidak bisa maksimal. "Turunnya suara pada tiga pemilu terakhir seperti kue lapis legit, yang lembar demi lembarnya menambah nikmat pengunyah," tuturnya.
Suryadharma mengakui pada awal-awal pemilu setelah reformasi, PPP menggunakan dalih pihaknya kerap kalah karena pemilu tidak berjalan maksimal. "(Tapi) kita tidak bisa terus berdalih selalu dicurangi. Agar tidak dicurangi ayo perkuat saksi, gunakan perangkat teknologi informasi, untuk memantau pemilu," ujarnya.
(Nurmulia Rekso Purnomo/Willy Widianto)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.