Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan: Anas Masa Lalu Demokrat, Saya Bagian Masa Kini

Kompas.com - 14/01/2014, 20:33 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Dahlan Iskan, mengatakan bahwa mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, adalah masa lalu partai berlambang mercy itu. Dia pun dengan percaya diri mengatakan bahawa dirinya adalah masa kini Demokrat.

"Saya kira begini, ya, Pak Anas itu masa lalu Demokrat. Saya akan jadi bagian dari masa kini Demokrat," kata Dahlan saat menghadiri acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Demokrat di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta, Selasa (14/1/2014).

Menteri Badan Usaha Milik Negara itu menilai bahwa terseretnya Anas dalam kasus dugaan gratifikasi proyek hambalang telah membuat citra Partai Demokrat terpuruk. Kasus itu, kata Dahlan, telah memancing media untuk ramai-ramai memberitakan penahanan Anas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat (10/1/2014).

"Saya kira wajar lah karena Pak Anas kan baru ditahan. Dari segi aktualitas kan wajar banyak pemberitaan negatif untuk Demokrat. Tentu sementara (citra) turun, tapi selalu begitu," ujarnya.

Dahlan merasa harus ikut bertanggung jawab atas citra Partai Demokrat yang terus menurun tersebut. Sebagai peserta konvensi, ia akan terus bekerja keras untuk meningkatkan citra partai tersebut.

"Saya sangat semangat Anda memberitakan Demokrat negatif. Saya akan memperbaiki itu. Saya harus ikut bertanggung jawab untuk menaikkan citra Demokrat," kata Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com