Saat menghadiri sebuah dialog di Pesantren Tebu Ireng, Jawa Timur, Senin (23/12/2013), Anies mengenakan kemeja dan sarung serta peci. Penampilan Anies ini pun mengundang komentar dari moderator diskusi itu.
"Pak Anies ini kami sebut sebagai Kiai Haji karena beliau masuk 500 tokoh muslim berpengaruh di dunia. Selain itu, sudah pas pakai sarung," kata sang moderator sambil mempersilakan Anies naik ke atas panggung.
Saat di panggung, Anies pun memulai orasi politiknya dengan bercerita soal sarung. Menurutnya, kebiasaan mengenakan sarung sudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, menurutnya, selama ini lebih sering difoto dengan gaya formal saat berpidato ataupun mengisi ceramah.
"Baru kali ini saya bicara pakai mimbar, tapi pakai sarung," seloroh Anies.
Rektor Universitas Paramadina itu mengatakan, tadi malam dia menginap di rumah Salahuddin Wahid atau Gus Sholah yang berlokasi di kompleks pesantren.
"Ini adalah pengalaman hidup baru sebagai santri," ujar inisiator Gerakan Indonesia Mengajar ini.
Pada Senin (23/12/2013) dini hari tadi, Anies beserta rombongan relawan tiba di Ponpes Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur. Anies menyempatkan diri berziarah di makam presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yang juga ada di dalam ponpes itu.
Kota Jombang adalah kota keenam yang didatangi Anies dalam perjalanan 3.000 kilometer keliling Pulau Jawa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.