Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rhoma Minta Berkah Jusuf Kalla

Kompas.com - 02/12/2013, 16:50 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pedangdut Rhoma Irama mengundang perhatian banyak orang saat menjadi pembicara dalam seminar politik yang digelar Fraksi PKB di MPR, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (2/12/2013). Peserta langsung tepuk tangan begitu Rhoma meminta berkah kepada Jusuf Kalla yang juga hadir dalam kesempatan tersebut.

Peristiwa unik ini bermula saat Rhoma Irama naik ke atas podium untuk menyampaikan gagasan mengenai lembaga kepresidenan sesuai dengan tema seminar tersebut. Rhoma berkesempatan menjadi pembicara kedua, setelah Jusuf Kalla, dan sebelum Mahfud MD.

Baru beberapa saat berbicara dari atas podium, Rhoma tiba-tiba berceletuk, "Maaf, ini airnya Pak JK (Jusuf Kalla) ya?"

Belum selesai Jusuf Kalla menjawab, Rhoma langsung menyambung dengan celetukan kedua "Minta berkahnya Pak JK," kata Rhoma disusul tawa dan tepuk tangan ratusan peserta seminar.

Dalam kesempatan itu, Rhoma mengeluarkan usulan untuk membubarkan Mahkamah Konstitusi. Alasannya, lembaga tersebut memiliki kesamaan dengan Mahkamah Agung sehingga fungsinya menjadi tumpang tindih.

Selama sekitar 15 menit Rhoma berbicara, terdengar beberapa kali pujian dari para peserta seminar. Rhoma akhirnya menyudahi waktunya berbicara.

Dalam seminar ini hadir beberapa politisi PKB dari pusat hingga perwakilan daerah. Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Jakarta juga tampak antusias mengikuti jalannya seminar yang terbuka untuk umum ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Nasional
PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

Nasional
Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Nasional
PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

Nasional
Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Nasional
PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com