Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh Indonesia Klaim Dapat Dukungan Internasional

Kompas.com - 07/11/2013, 16:05 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Nasib buruh di Indonesia mendapat perhatian dan dukungan dari serikat buruh internasional, yakni International Trade Union Confederation (ITUC). Sekjen ITUC Noroyuki Suzuki menyempatkan datang ke Indonesia untuk menunjukkan dukungannya.

"Saya datang ke sini sebagai perwakilan ITUC untuk memberikan dukungan dan perhatian kepada buruh di Indonesia," kata Suzuki dalam Konferensi Pers di Kantor Kontras, Jakarta (7/11/2013).

Suzuki mengaku terkejut saat mendengar informasi mengenai penyerangan buruh di Cikarang, Bekasi. Menurutnya, aksi buruh di sana berjalan damai dan tidak mengganggu aktivitas siapa pun. Oleh karena itu, dia sangat menyayangkan aksi penyerangan yang dilakukan ormas itu.

"Penyerangan tersebut tidak bisa diterima, merupakan aksi kriminal dan mencederai demokrasi di Indonesia," kata Suzuki.

Selain aksi penyerangan terhadap para buruh, Suzuki juga menaruh perhatiannya terkait upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta yang ditetapkan oleh Gubernur Joko Widodo sebesar 2,4 juta. Menurutnya, jumlah tersebut sangat kecil dan tidak layak untuk membiayai hidup buruh di Jakarta.

"Seharusnya pemerintah bisa memberikan gaji yang lebih layak mengingat biaya kebutuhan hidup di Jakarta yang begitu tinggi," ujar dia.

Suzuki pun memberikan perbandingan nasib antara buruh di Indonesia dan buruh-buruh lain di seluruh dunia. Menurutnya, standar kehidupan buruh di Indonesia berada pada peringkat 121 dari 180 negara.

"Organisasi kita terdiri dari 180 negara. Berdasarkan data yang kita miliki, buruh di Indonesia berada pada urutan 121. Jadi memang masih rendah sekali dan perlu ditingkatkan lagi," pungkas Suzuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Imigrasi Bakal Tambah 50 'Autogate' di Bandara Ngurah Rai

Imigrasi Bakal Tambah 50 "Autogate" di Bandara Ngurah Rai

Nasional
Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Nasional
Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Nasional
Imigrasi Bakal Terapkan 'Bridging Visa' Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Imigrasi Bakal Terapkan "Bridging Visa" Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Nasional
Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Nasional
Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Nasional
KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

Nasional
17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

Nasional
Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Nasional
PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

Nasional
DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com