"Saya dapat informasi, Ibu Mega sedang mencari calon wakil presiden untuk Jokowi. Saya bilang jangan Puan, karena itu sama saja bunuh diri," kata Tjipta.
Menurut Tjipta, pemilihan umum presiden di 2014 bukan waktu yang tepat untuk Jokowi. Dirinya yakin, jika tetap diusung di tahun tersebut, hadangan yang akan dihadapi Jokowi akan sangat besar. Tantangan ini bahkan diperkirakan bisa membuat Jokowi kalah.
Hal tersebut pernah disampaikannya secara langsung kepada Jokowi. Namun, jika PDI-P nantinya tetap mengusung Jokowi sebagai calon presiden, sosok yang dianggapnya akan sangat kuat menjadi duetnya adalah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Tjipta yakin, di 2014 tak akan ada yang mampu menandingi duet Jokowi-Jusuf Kalla.
"Jokowi kalau dikawinkan sama Jusuf Kalla akan dahsyat. Jusuf Kalla itu berpengalaman, berprestasi, dan leadership-nya bagus," ujar Tjipta.
Seperti diketahui, hasil Rapat Kerja Nasional PDI-P di Jakarta, beberapa bulan lalu, merekomendasikan kepada Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri agar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden disampaikan pada momentum yang tepat sesuai dengan dinamika politik nasional, kesiapan jajaran internal partai, dan kepentingan ideologis partai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.