Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi-sapi Ini Juga Ikut "Kampanyekan" Wiranto-Hary Tanoe

Kompas.com - 14/10/2013, 14:34 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Sehari menjelang Hari Raya Idul Adha 1434 Hijriah, Senin (14/10/2013), tiga ekor sapi terlihat di belakang Kantor DPP Hanura, kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Badan seekor sapi tampak ditutupi spanduk dengan tulisan 'Hewan Qurban 2013 WIN-HT 2014 , Bersih, Peduli, Tegas'. Dua ekor lainnya hanya dikalungi papan dengan tulisan yang sama.

Sapi berwarna putih "berbaju" spanduk Wiranto-HT akan dilibatkan dalam seremoni penyerahan hewan kurban di ruang terbuka. Semakin siang, sang sapi terlihat semakin gelisah, tak bisa diam sambil mengeluarkan suara. Penjaga sapi menduga, sapi itu kepanasan lantaran terik matahari menyengat. Si sapi kemudian tenang setelah disiram air. Setelah tubuhnya kering, lama kelamaan si sapi kembali gelisah.

KOMPAS.com/SANDRO GATRA Pasangan Wiranto-HT saat menyerahkan hewan kurban Partai Hanura, Senin (14/10/2013), di Kantor DPP Hanura, Jakarta Pusat.

"Dandanan" sapi-sapi kurban dengan spanduk dan papan bertuliskan "Wiranto-HT" ini bukan tanpa tujuan. Ketika hendak menyerahkan sapi kurban itu, Wiranto melihat spanduk yang dipasang di badan si sapi. Ia mengatakan, spanduk itu hanya untuk menyampaikan bahwa sapi itu sumbangan Hanura.

"Bukan berarti Win-HT kayak sapi. Jangan sampai dibalik-balik," seloroh Wiranto disambut tawa para elite Hanura.

"Mukanya enggak mirip toh?" kata Wiranto lagi, ketika mendekati sapi kurbannya.

Wiranto mengatakan, seperti makna berkurban, seluruh jajaran Hanura juga harus rela berkorban untuk memenangkan Hanura di pemilu legislatif dan HT-Win di pilpres.

"Jika punya waktu, korbankan waktu, jika punya dana korbankan dana, dan jika punya pikiran, maka korbankan pemikiran," kata Wiranto.

Sementara itu, Hary Tanoe mengatakan, DPP Hanura menyerahkan satu ekor sapi ke tiap DPD untuk disembelih besok. DPP Hanura juga akan memotong sapi. Tentunya, kurban itu untuk menarik simpati masyarakat.

KOMPAS.com/SANDRO GATRA Hewan kurban Partai Hanura, Senin (14/10/2013), di Kantor DPP Hanura, Jakarta Pusat.


Pada Idul Adha tahun ini, Partai Hanura menyumbangkan puluhan sapi untuk dikurbankan di hari raya Idul Adha, Selasa (15/10/2013). Agar diketahui masyarakat, sumbangan itu disampaikan di sela-sela acara peresmian pemasangan billboard bakal calon presiden Wiranto dan bakal calon wakil presiden Hary Tanoesoedibjo di Kantor DPP Hanura di Jakarta, Senin (14/10/2013). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com