Meskipun demikian, PKB masih optimistis pasangan itu menang dan akan menjadi Gubernur Jatim periode 2013-2018.
"Ya, itu sementara (hasil hitung cepat). Laporan dari daerah, kami (memperoleh) 42 persen (suara). Itu di quick count baru 38 persen. Ya, kami masih optimis lah," tukas Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dalam keterangan persnya di Gedung II Nahdlatul Ulama, Jakarta, Jumat (30/8/2013) malam.
Dia mengatakan, tidak ada pihak yang sudah bisa memastikan perolehan suara setiap kandidat Pilgub Jatim. Jadi, katanya, Khofifah belum dipastikan kalah. Ia menganggap, hasil penghitungan cepat yang disampaikan beberapa lembaga survei hanya informasi semata dan bukan hasil tetap.
"Selagi informasinya hanya quick count, kami hanya menanggap itu informasi semata. Basisnya hanya sampling bukan faktual," tutur Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu.
Untuk itu, tegas dia, PKB akan terus mengawal proses penghitungan suara. Harapannya, kata dia, tidak ada manipulasi suara dan tidak satu pun suara yang mendukung Khofifah hilang.
"Faktualnya ini akan kami kawal terus, sehingga tidak ada satu pun suara yang hilang, manipulasi tidak terjadi," katanya.
Politisi yang akrab disapa Cak Imin itu meminta semua kader PKB, terutama di wilayah Jatim untuk mengawal rekapiltulasi suara mulai dari tingkat tempat pemungutan suara (TPS), panitia pemungutan suara (PPS) di kelurahan, panitia pemilihan kecamatan (PPK), dan di komisi pemilihan umum (KPU) tingkat kabupaten. "Terus sampai kabupaten masing-masing, dan kami terus menghitung," tegas Muhaimin.
Hasil hitungan cepat atas Pilgub Jatim Kamis (29/8/2013) yang dilakukan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menempatkan pasangan Khofifah-Herman (Berkah), pada peringkat kedua. Pasangan itu merebut 37,76 persen dari total sampel suara yang digunakan di 350 tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh Jawa Timur.
Perolehan itu selisih sekitar 10 persen dengan peringkat pertama, pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) yang meraih 47,95 persen suara. Pasangan nomor urut 3 yang diusung PDI Perjuangan, Bambang DH-Said Abdullah (Bangsa) meraih 11,05 persen suara. Sedangkan pasangan perseorangan Eggi Sudjana-M Sihat (Beres) yang hanya mendapat 2,38 persen suara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.