"Untuk periode yang sama (H 3 Lebaran) dalam Operasi Ketupat tahun 2012, jumlah kecelakaan yang terjadi 3.284 kasus dengan jumlah korban meninggal dunia mencapai 587 orang," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Senin (12/8/2013).
Tak hanya korban meninggal dunia, korban kecelakaan yang mengalami luka berat dan luka ringan juga mengalami penurunan. Sebagai perbandingan, pada tahun 2013, jumlah korban yang mengalami luka berat hanya ada 848 orang. Sementara pada tahun 2012, korban luka berat mencapai 962 orang.
Sementara itu, untuk korban yang mengalami luka ringan, di tahun 2013, ada 3.087 orang, dibandingkan tahun 2012 yang mencapai 3.178 orang. "Untuk kerugian materiil juga mengalami penurunan, dari sebelumnya Rp 7 miliar menjadi Rp 5.490.710.000," terangnya.
Dalam Operasi Ketupat kali ini, Agus mengatakan, tingginya angka kecelakaan masih didominasi dengan kecelakaan sepeda motor. Kendati mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, kecelakaan moda transportasi roda dua tersebut masih lebih tinggi jika dibandingkan moda transportasi lain.
"Untuk kecelakaan sepeda motor, ada 2.830 kasus pada 2013, dan (tahun) sebelumnya ada 3.549 kasus," kata Agus.
Di peringkat kedua, Agus mengatakan, diduduki oleh mobil penumpang sebanyak 653 kasus. Berbeda dengan sepeda motor, kecelakaan terhadap mobil penumpang justru mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang hanya 648 kasus.
Agus menambahkan, untuk mobil pengangkut barang, jumlah kecelakaan yang terjadi mencapai 291 kasus dari sebelumnya 428 kasus, kemudian disusul dengan bus (159 kasus), kendaraan tak bermotor (103) kasus, dan kendaraan khusus (15 kasus).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.