"Meski banyak kicauan di dunia maya kalau Paskibraka sudah jadul, kalau ada yang berniat menghapus Paskibraka, kita siap pertahankan!" ujar Roy.
Pelatihan Paskibraka Nasional 2013 ini dilaksanakan mulai tanggal 22 Juli hingga 30 Agustus 2013. Sebanyak 66 pemuda yang terpilih dari 33 provinsi di seluruh Indonesia akan dibina dalam pelatihan ini. Mereka yang terpilih adalah putra putri terbaik yang telah lolos seleksi ketat dari tingkat kecamatan hingga provinsi.
"Ini adalah tugas negara yg sangat penting dan membanggakan. Saya saja tidak dapat mencapai prestasi seperti anda. Anda sudah sangat hebat, Anda sudah sangat baik, sudah dapat melewati seleksi dari tingkat kecamatan sampai berada di sini sekarang," kata Roy.
Tahun ini, pelatihan Paskibraka berjalan dengan tema "Bersama Paskibraka Kita Siapkan Kader Pemimpin Bangsa dalam Menyongsong ASEAN Community". Tema ini diusung demi mencetak generasi bangsa yang mampu bersaing di kancah internasional. Menurut Roy Suryo, pelatihan Paskibraka tahun ini telah mulai dimodernisasi.
"Program pelatihan tidak hanya soal-soal kebangsaan, mungkin tahun depan kita masukkan pelatihan IT, bagaimana menggelorakan semangat kebangsaan lewat social media misalnya," kata Roy.
Tahapan pertama program pelatihan Paskibraka Nasional tahun 2013 ini adalah pembentukan suasana pelatihan dan penegakan tata tertib; tahapan kedua, pembekalan teknis dan praktis keterampilan Paskibraka; tahapan ketiga adalah pembekalan tentang pengetahuan yang berkaitan dengan kepemimpinan; dan tahapan keempat, pembekalan tentang wawasan meliputi kunjungan ke lembaga/instansi pemerintah seperti Mabes TNI, Mabes Polri, Mahkamah Konstitusi, Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), dan kunjungan wisata ke TMII.
Pada 22 Agustus nanti, 66 peserta Paskibraka Nasional 2013 ini juga akan berangkat ke Republik Rakyat Cina sebagai duta belia. Roy berharap, mereka dapat belajar bagaimana RRC mampu membangun negaranya menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia. Selain itu, Roy juga meminta mereka untuk menceritakan situasi politik dan keamanan di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.