Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Posting" Perdana Presiden SBY di Facebook: Tidak Jarang Saya Di-"Bully"

Kompas.com - 05/07/2013, 22:04 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono resmi meluncurkan Fan Page Facebook pribadinya di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/7/2013) malam. Akun tersebut telah diverifikasi oleh Facebook. Akun resmi itu bisa dilihat di sini (baca juga: Inikah Akun Facebook dan Youtube Presiden SBY?).

Dalam 60 menit, laman akun tersebut telah dipenuhi beragam foto dan aktivitas Presiden SBY. Di antaranya, ada foto Presiden sekeluarga yang tengah menikmati suasana akhir pekan di Istana Kepresidenan Cipanas yang diambil di depan istal kuda pada tanggal 14 April 2013.

Disebutkan dalam laman itu, Fan Page resmi tersebut dikelola staf khusus Presiden. Posting yang ditulis sendiri oleh Presiden ditandai *SBY*. Apa posting perdana SBY di laman itu?

SBY mengetik melalui laptop. Istrinya, Ani Yudhoyono, yang duduk di sampingnya, membacakan pesan yang mesti diketik. Dua putra Presiden, yakni Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas didampingi Aliyah Rajasa, juga ikut dalam peluncuran.

Posting perdana SBY ditulis pada pukul 20.54. Berbeda dengan Twitter, kali ini Presiden memiliki keleluasaan menulis lebih panjang. Presiden mengatakan melalui laman Facebook, ia ingin memperluas lagi interaksi dengan masyarakat Indonesia. Presiden juga bercerita tentang pengalamannya selama bergabung di dunia maya sebelumnya, yaitu di Twitter. "Tidak jarang saya di-bully," tulis Presiden.

Berikut posting lengkap perdana Presiden SBY:

"Saya sungguh senang telah menjadi bagian dari komunitas twitter. Di samping saya bisa memberikan informasi dan menjelaskan berbagai kebijakan dan tindakan yang saya lakukan dalam memimpin negara dan pemerintahan dewasa ini, di " Land of Twitter " ini saya telah menerima banyak masukan dan saran, dan juga kritik. Tidak jarang saya di-"bully", meskipun tidak sedikit pula dukungan yang diberikan kepada saya. Semua itu saya anggap sebagai bagian dari kehidupan di dunia twitter yang saling peduli dan berbagi. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada para sahabat ~ followers saya ~ atas persahabatan dan dukungannya.

Hari ini, saya bergabung ke dunia Facebook, Youtube dan Google Hangout. Saya ingin memperluas lagi interaksi dan komunikasi langsung saya dengan rakyat Indonesia, yang sebenarnya selama ini telah terbangun. Mari kita saling berbagi dan saling memberikan inspirasi. Mari kita makin bersatu untuk memajukan negeri kita, termasuk untuk mengatasi berbagai permasalahan bangsa yang akan selalu hadir di era transformasi dan globalisasi ini. Dan, tidak kalah pentingnya, mari kita saling memperkuat tali persahabatan dan kasih sayang di antara kita. Salam. *SBY*"

Laman resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Facebook.

Seusai menulis pesan, SBY berfoto bersama para wartawan. Ani Yudhoyono sebagai fotografer. Hasil jepretan Ibu Negara itu langsung diunggah ke Fan Page SBY.

Peluncuran juga diikuti puluhan pengikut alias followers Instagram Ani Yudhoyono yang terpilih. Sore tadi, mereka hunting bersama Ani di Kompleks Istana Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Nasional
Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Nasional
Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Kubu Anies-Muhaimin: Ada Fakta Tak Terbantahkan Terjadi Nepotisme Gunakan Lembaga Kepresidenan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com