Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Posko FBR Diserang, Dua Cedera

Kompas.com - 24/06/2013, 21:56 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tiga Posko Forum Betawi Rempug (FBR), yaitu di Gandaria, Rawa Simprug, dan Pesanggrahan, dirusak sejumlah orang tak dikenal pada Minggu (23/6/2013) malam. Dua orang mengalami cedera akibat senjata tajam.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Noviana Tursanurohmad, posko FBR di Gandaria dirusak pada sekitar pukul 23.00 WIB, posko di Rawa Simprug dirusak sekitar pada pukul 23.15 WIB, dan posko di Pesanggrahan dirusak pada sekitar pukul 23.30.

Dalam peristiwa itu, lanjut Noviana, ada dua korban cedera akibat senjata tajam, yaitu Ahmad Fauzi (30) dan seorang lain yang identitasnya belum diketahui. Kedua korban, menurut Noviana, kini dirawat di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta.

Noviana menjelaskan, Ahmad menjadi korban ketika menyaksikan peristiwa perusakan di Rawa Simprug. Untuk satu korban lainnya, Noviana menjelaskan, orang tersebut merupakan korban dalam peristiwa perusakan di Pesanggrahan.

"Ada korban kena sabet di kepala (di Pesanggrahan). Namun, saya belum dapat data siapa namanya, ujar Noviana, Senin (24/6/2013).

Noviana mengaku belum bisa memastikan apakah perusakan di tiga posko FBR itu saling berkaitan atau tidak. Sejauh ini, lanjut Noviana, pihaknya mendapatkan empat orang saksi, dua dari Rawa Simprug dan dua dari Pesanggrahan.

"Kita belum bisa menyimpulkan langsung ini dari organisasi massa mana, tapi menurut saksi, pelaku sekelompok orang yang naik motor, jumlahnya sekitar 9-10 motor," tambah Noviana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com