Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar: Hanya Satu Skenario, Ical Capres!

Kompas.com - 22/06/2013, 11:28 WIB
Sandro Gatra

Penulis


BALI, KOMPAS.com —
Seluruh kader Partai Golkar, khususnya bakal calon anggota legislatif Dewan Perwakilan Rakyat, diinstruksikan hanya memegang satu skenario politik dalam menghadapi Pemilu Presiden 2014, yaitu menjalankan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke III Golkar di Bogor, Jawa Barat. Rapimnas Golkar ini menetapkan Ketua Umum DPP Golkar Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden 2014.

"Melaksanakan keputusan Rapimnas ke tiga yang menetapkan Ketua Umum Golkar sebagai capres. Maka, fokus ke sana. Hanya ada satu skenario politik, tidak ada skenario lain," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham saat pembekalan caleg dan pengukuhan Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu (BKPP) di Bali, Sabtu (22/6/2013).

Dalam acara yang dihadiri Ical, para pengurus BKPP, DPP, DPD, ormas sayap, serta ratusan bakal caleg Golkar ini, Idrus menyinggung kekalahan capres dan cawapres yang diusung Golkar dalam pilpres pascareformasi. Menurut Idrus, kekalahan itu akibat terlalu banyaknya skenario politik yang dijalankan elite Golkar. Belajar dari pengalaman itu, kata dia, semua kader harus fokus dalam pemenangan Ical.

Idrus mengatakan, elektabilitas Ical sebagai capres dari waktu ke waktu mengalami tren kenaikan. Berdasarkan hasil survei berbagai lembaga survei, kata dia, elektabilitas Ical sudah berada di tiga besar. Di beberapa daerah, salah satunya Kabupaten Bogor, klaim dia, Ical berada di urutan teratas.

Seperti diberitakan, beberapa elite Golkar menilai tren kenaikan elektabilitas Ical cenderung lambat. Terlebih lagi, elektabilitas Ical masih di bawah elektabilitas Golkar yang berada di urutan teratas.

Meski demikian, pengurus DPP tetap optimistis elektabilitas Ical akan terus naik. Ical terus melakukan road show ke daerah-daerah serta kampanye melalui iklan untuk meningkatkan popularitas dan dukungan publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

    Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

    Nasional
    Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

    Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

    Nasional
    Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

    Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

    Nasional
    Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

    Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

    Nasional
    Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

    Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

    Nasional
    Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

    Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

    Nasional
    2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

    2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

    Nasional
    Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

    Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

    [POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

    Nasional
    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Nasional
    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Nasional
    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Nasional
    Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

    Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

    Nasional
    AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

    AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com