Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paloh: Nasdem Akan Fokus Pileg Dulu

Kompas.com - 06/06/2013, 05:19 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menyatakan belum akan memusingkan siapa yang calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung dalam Pemilu Presiden 2014. Saat ini, partai tersebut masih fokus pada pemenangan Pemilu Legislatif 2014. Partai Nasdem hanya akan mengusung calon presiden dan wakil presiden bila masuk tiga besar hasil Pemilu Legislatif 2014.

"Saya tekankan, Nasdem tidak fokus untuk mengusung siapa pun (calon presiden dan wakil presiden) sebelum hasil Pemilu Legislatif keluar," ujar Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Rabu (5/6/2013) malam. Sebagai partai pendatang baru, kata dia, Partai Nasdem menyadari bahwa mematangkan strategi kemenangan di Pemilu Legislatif adalah hal penting.

Sejak awal, Partai Nasdem berniat tidak akan mengusung calon presiden dan wakil presiden bila tidak masuk tiga besar perolehan suara Pemilu Legislatif. "Kalau saja hasil Pemilu Legislatif Nasdem berada di nomor empat, Nasdem tidak akan mencalonkan presiden atau wakil presiden," tegas Paloh.

Menurut Paloh, pilihan tak akan mengusung calon bila tak masuk tiga besar pemilu legislatif adalah bentuk penghargaan partainya pada pemenang pemilu. "Nasdem menghargai parpol yang menduduki posisi kesatu, kedua, dan ketiga," kata dia saat konferensi pers sebelum acara penutupan Pekan Orientasi Caleg DPR RI Partai Nasdem di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara.

Sementara itu, terkait kegiatan yang diselenggarakan DPP Partai Nasdem saat ini, Paloh mengungkapkan kegiatan ini diikuti oleh 560 caleg yang diusung oleh Partai Nasdem dari 77 daerah pemilihan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan ini, menurut Paloh, merupakan pembekalan bagi para caleg untuk menghadapi persiapan Pemilu 2014. "Nasdem ingin memberikan kualifikasi kepada caleg berdasarkan kemampuan yang dimiliki," tandasnya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Nasdem, Ferry Mursyidan Baldan, mengatakan, pembekalan bagi seluruh caleg Nasdem merupakan hal yang sangat penting. Hal itu karena hampir 70 persen caleg yang diusung Partai Nasdem merupakan wajah-wajah baru yang belum pernah menjadi anggota DPR. "Yang terpenting forum tiga hari ini dapat membuka wawasan caleg," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

    Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

    Nasional
    Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

    Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

    Nasional
    PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

    PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

    Nasional
    Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

    Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

    Nasional
    Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

    Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

    Nasional
    Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

    Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

    Nasional
    PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

    PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

    Nasional
    Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

    Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

    Nasional
    Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

    Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

    Nasional
    Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

    Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

    Nasional
    KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

    KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

    Nasional
    Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

    Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

    Nasional
    Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

    Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

    Nasional
    Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

    Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

    Nasional
    KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

    KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com