Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggul di Hitung Cepat, Puspayoga Tunggu Hasil Penghitungan KPU

Kompas.com - 15/05/2013, 22:17 WIB
Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Calon gubernur Bali nomor urut satu yang diusung PDI-P, Anak Agung Puspayoga, bersyukur atas hasil hitung cepat Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) yang menempatkannya di atas pasangan Made Mangku Pastika- Ketut Sudikerta. Dalam hitung cepat yang menggunakan 400 sampel TPS di seluruh Bali tersebut, Puspayoga yang berpasangan dengan Dewa Nyoman Sukrawan unggul 50,31- 49,69 dari Pastikerta.

"Kalau menang, kita harus syukuri dan berterima kasih kepada masyarakat. Apa pun itu harus disyukuri dan masyarakat sudah memberikan yang terbaik. Sampai saat ini, kondisi sangat aman, damai," ujarnya di kantor DPD PDI-P Bali, Rabu (15/5/2013) sore.

Namun, karena selisihnya sangan tipis, Puspayoga akan menunggu hasil penghitungan resmi yang akan diumumkan KPU pada tanggal 27 Mei mendatang.

"Hasil hitung cepat memang menunjukkan PAS menang, tapi kami tetap menunggu hasil penghitungan resmi yang diumumkan KPU," jelas Puspayoga.

Seperti diberitakan, hasil hitung cepat yang dilakukan dua lembaga survei SMRC dan Indonesia Research Center (IRC) menunjukkan hasil berbeda dengan selisih yang sangat tipis. Dari hasil quick count SMRC, PAS unggul dengan memperoleh 50,31 persen suara, sementara Pastikerta 49,69 persen suara. Sementara quick count oleh IRC, Pastikerta unggul sangat tipis dengan perolehan suara 50,01 persen, sedangkan PAS mendapat 49,99 persen suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com