Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resa Herlambang: Politik Bukan Untuk Ditakuti

Kompas.com - 09/05/2013, 20:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis Resa Herlambang akhirnya menjatuhkan pilihannya untuk berpolitik di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan menjadi calon anggota legislatif (caleg). Untuk itu, Resa sadar jika dirinya harus mempersiapkan mentalnya ketika memilih terjun ke dunia politik yang mudah disorot bila diterpa masalah hukum.

"Yang jelas, politik itu bukan untuk ditakuti. Jadi hilangkan paradigma itu. Banyak orang melihat politik yang selalu disorot pas lagi yang kena kasus aja," kata Resa di sela acara Caleg PKB Belajar Pada Kearifan dan kepemimpinan Mama Leta di banjir Kanal Timur, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Kamis (9/5/2013).

Resa yakin PKB adalah kendaraan politik tepat untuknya. "Yang pertama, aku punya visi dan misi yang sama dengan PKB. Dalam arti satu ideologi dan pemikiran yang sama, mulai dari partai dan pemimpinnya," katanya.

Apa respon Resa soal anggapan publik bahwa caleg yang berlatar belakang artis tak memiliki kemampuan. "Enggak semuanya, dan orang yang menilai seperti itu salah. Banyak juga yang berhasil, seperti, Miing 'Bagito', almarhum Adjie Mas Saaid, Vena Melinda, Nurul Arifin," ujar Resa.

"Karena artis yang masuk ke dunia politik bukan karena popularitas juga. Jangan jadikan artis itu sebagai bumerang ketika masuk ke dunia politik," lanjutnya.

Resa bahkan mengaku punya cukup bekal ilmu politik. "Kebetulan kuliah di (jurusan) politik. Jadi ini uji kesempatan buat menyumbangkan apa yang gue bisa," ungkap Resa.

Layaknya caleg kebanyakan, Resa berjanji akan memajukan daerah pemilihan (dapil)-nya, yaitu Cianjur, Jawa Barat. Resa ingin menjadikannya sebagai kota tujuan wisata. "Yang pertama, gue punya visi pengin menjadikan kota Cianjur bukan lagi sebagai kota transit tapi kota visit. Karena biasanya orang mau ke Bandung, mau ke Bogor pasti mampir di Cianjur. Yang jelas, kalau aku lihat Cianjur begitu berpotensi," janjinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com