Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Caleg Nasdem dari Pebulutangkis, Pemain Bola, sampai Artis

Kompas.com - 21/04/2013, 00:34 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Nasdem merekrut sejumlah tokoh masyarakat dengan latar belakang artis hingga atlit untuk maju sebagai calon anggota legislatif dalam Pemilu 2014 mendatang. Beberapa yang sudah menyatakan kesertaannya yakni pebulutangkis Ricky Subagja, mantan Pelatih Sepakbola Timnas Indonesia Nil Maizar, dan lima artis lainnya. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Rio Patrice Capella dalam pesan singkat yang diterima Sabtu (20/4/2013).

"Caleg yang diajukan Nasdem yakni Ricky Subagja dan Nil dari dunia olahraga. Sementara dari kalangan artis, yakni Jane Shalimar, Mel Sandy, Melly Manuhutu, Doni Damara, dan Sawarna (grup vokal Warna)," ujar Patrice.

Ricky akan menjadi caleg dari daerah pemilihan di Bandung dengan nomor urut 1, sementara Nil akan maju dari daerah pemilihan di Sumatera Barat. Sementara dari kalangan artis, pemain film Donny Damara akan maju dari daerah pemilihan Sumedang, sedangkan Melly Menuhutu akan maju dari daerah pemilihan Cianjur.

Patrice mengatakan kini partainya sudah merampungkan daftar calon anggota legislatif sementara (DCS) yang berisi 560 orang bakal caleg. Sebanyak 39 persen di antaranya merupakan bakal caleg perempuan.

"Rencananya, kami akan menyerahkan DCS pada Senin (hari terakhir) pukul 10. Bersama Ketua Umum dan juga saya sendiri," kata Patrice.

Sebelumnya, Partai Nasdem yang merupakan partai yang baru pertama kali mengikuti pemilu ini mendapat limpahan politisi-politisi senior seperti Effendi Choirie (Gus Choi) yang dipecat oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Akbar Faizal yang mundur dari Partai Hanura. Keduanya pun akan tetap diajukan sebagai bakal caleg dalam bursa pemilihan legislatif.

Komisi Pemilihan Umum memberikan tenggat waktu kepada partai politik hingga tanggal 22 April 2013 mendatang untuk menyerahkan DCS. Hingga kini, baru Partai Keadilan Sejahtera yang menyerahkan DCS. Enam partai politik lain rencananya baru akan menyerahkan DCS pada Minggu (21/4/2013). Keenamnya yakni Partai Golkar, PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Hanura, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Gerindra.

Sementara partai politik yang menyerahkan di hari terakhir yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Nasdem, dan Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK

Nasional
Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Nasional
Menlu Retno Telepon Wamenlu AS Pasca Serangan Iran ke Israel: Anda Punya Pengaruh Besar

Menlu Retno Telepon Wamenlu AS Pasca Serangan Iran ke Israel: Anda Punya Pengaruh Besar

Nasional
Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat 'April Mop'

Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Nasional
Soal 'Amicus Curiae' Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat April Mop

Soal "Amicus Curiae" Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat April Mop

Nasional
Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Nasional
KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

Nasional
Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com