Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilu 2014, PKS Dekati JK dan Chairul Tanjung

Kompas.com - 21/12/2012, 12:07 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan pendekatan ke berbagai kandidat calon presiden. Saat ini partai Islam itu masih melakukan evaluasi terhadap kandidat-kandidat yang ada. Dua tokoh yang mulai didekati yakni Jusuf Kalla dan Chairul Tandjung. Wakil Ketua Fraksi PKS Mustafa Kamal mengatakan, selain dua tokoh itu, PKS juga melakukan pendekatan ke tokoh lain.

"Kami memang mulai mengelus-elus banyak orang. Bukan hanya Jusuf Kalla, bukan hanya Chairul Tandjung," ucap Mustafa, Jumat (21/12/2012), dalam jumpa pers Refleksi Akhir Tahun di Restoran Bakso Lapangan Tembak Senayan.

Mustafa mengungkapkan, PKS juga mulai mempertimbangkan kandidat lain dari unsur TNI-Polri. Namun, Mustafa masih belum mau mengungkapkan kandidat yang dimaksud. Ia hanya menuturkan, PKS mempertimbangkan unsur TNI-Polri lantaran Indonesia dinilai masih memerlukan pemimpin yang bisa memberikan keamanan.

Selain mempertimbangkan calon dari luar partai, Mustafa mengakui partainya juga menyiapkan kader dari internal. Sejumlah nama yang masuk dalam bursa adalah Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, dan Luthfi Hasan Ishaq. Saat ini, semua kandidat masih dalam tahap evaluasi.

"Kami akan munculkan saat waktunya. Karena di PKS ada sistem keorganisasian yang harus dipatuhi, saya tidak akan mendahului Majelis Syuro," imbuh Mustafa.

Mustafa melihat saat ini terjadi kekosongan pemimpin di tingkat nasional. Masyarakat tengah berharap munculnya sosok baru yang menjanjikan. "Jadi, ini peluang untuk memunculkan kader kami atau dari luar selama diharapkan masyarakat. Makanya, kami harus hati-hati dalam memilih," ucap Anggota Komisi IV DPR ini.

Selengkapnya, baca di topik pilihan:

GELIAT POLITIK JELANG 2014

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

    GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

    Nasional
    Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

    Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

    Nasional
    Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

    Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

    Nasional
    Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

    Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

    Nasional
    Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

    Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

    Nasional
    5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

    5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

    Nasional
    Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

    Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

    Nasional
    Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

    Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

    Nasional
    PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

    PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

    Nasional
    Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

    Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

    Nasional
    DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

    DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

    Nasional
    Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

    Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

    Nasional
    Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

    Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

    Nasional
    Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

    Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

    Nasional
    Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

    Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com