Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat: KPK Jangan Bicara Sebelum Bertindak

Kompas.com - 14/10/2012, 21:08 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Hayono Isman menyesalkan pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad yang mengatakan akan ada hal mengejutkan terkait kasus Hambalang.

Meskipun Abraham tidak menyebut nama partainya, Hayono menilai pernyataan tersebut sudah mengarahkan persepsi publik akan keterlibatan petinggi Partai Demokrat yang memang disebut-sebut dalam kasus Hambalang.

"Statement KPK itu kan didengar oleh publik dan kalau KPK mengatakan akan ada kejutan pasti arahnya kalau enggak ke Anas Urbaningrum ya ke Andi Mallarangeng. Jadi ini yang menurut hemat saya sebaiknya KPK jangan bicara lebih baik ambil tindakan baru bicara setelah itu," kata Hayono di Jakata, Minggu (14/10/2012).

Dia menanggapi wartawan yang bertanya soal pengaruh isu Hambalang terhadap citra Partai Demokrat. Menurut Hayono, pernyataan ketua KPK Abraham Samad soal Hambalang tersebut cenderung mengakibatkan citra Partai Demokrat merosot. "Kami menghormati KPK kami tidak akan intervensi, tapi tolonglah KPK melihat situasi partai," ujar Hayono.

Jika kondisi partai yang tersandera isu korupsi ini dibiarkan berkepanjangan, lanjutnya, bukan tidak mungkin kredibilitas partai akan menurun dari hari ke hari. Oleh karena itu, Hayono berharap KPK segera memperjelas status hukum kader-kader Partai Demokrat yang disebut-sebut dalam kasus Hambalang.

"Sebagai contoh termasuk pimpinan kita. Di partai belum menjadi tersangka tapi sudah kena stigma persepsi bahwa dia bersalah. Padahal secara hukum kan belum bersalah," ucapnya.

Hal inilah, lanjut dia, yang kemudian menjadi masalah berat bagi partai. "Sulit bagi kita untuk mengambil langkah organisasi tanpa didahului oleh langkah hukum dalam hal ini status sebagai tersangka," kata Hayono.

Seperti diketahui, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum namanya disebut-sebut dalam kasus Hambalang. Bukan hanya Anas, Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng yang juga anggota dewan pembina Partai Demokrat itu disebut ikut bertanggung jawab atas proyek Hambalang.

Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas sebelumnya mengungkapkan KPK sudah menemukan petunjuk keterlibatan Anas. Pernyataan ini disusul ungkapan Abraham Samad yang mengisyaratkan bakal ada tersangka baru Hambalang.

Berita-berita terkait bisa diikuti di topik: SKANDAL PROYEK HAMBALANG

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Nasional
Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Nasional
PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

Nasional
Respons Anies Usai Prabowo Berkelakar soal Senyuman Berat dalam Pidato sebagai Presiden Terpilih

Respons Anies Usai Prabowo Berkelakar soal Senyuman Berat dalam Pidato sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Nasional
Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Nasional
Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Nasional
Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Nasional
Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, tapi Ruangannya Payah...

Ceritakan Pengalaman Kunjungi Berbagai RSUD, Jokowi: Alatnya Puluhan Miliar, tapi Ruangannya Payah...

Nasional
DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

DPP PKB Gelar Karpet Merah Menyusul Kabar Rencana Kedatangan Prabowo

Nasional
Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Momen Prabowo Guncangkan Badan Anies Sambil Tertawa Usai Jadi Presiden Terpilih

Nasional
Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Prabowo: Saya Akan Berjuang untuk Seluruh Rakyat, Termasuk yang Tidak Memilih Saya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com