Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 9 Selongsong Peluru di TKP Penembakan

Kompas.com - 17/08/2012, 10:50 WIB

SOLO, KOMPAS.com — Polresta Solo belum bisa menyimpulkan motif di balik kasus penembakan di Pospam 5 Gemblegan, Serengan, Solo, yang digunakan untuk Operasi Candi Ketupat (OCK) 2012. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sembilan selongsong peluru.

Selongsong peluru tersebut berserakan di jalan depan pos yang terletak di perempatan Gemblegan, Serengan. Persis di depan pos, ada empat selongsong. Sisanya ditemukan di sebelah utara pos (Jalan Yos Sudarso).

Di lokasi penemuan selongsong peluru tersebut, polisi menandai dengan tanda lingkaran menggunakan cat semprot. "Ada sembilan selongsong peluru yang ditemukan. Kami masih melakukan penyelidikan jenis senjata dari temuan itu," kata Kapolresta Solo Komisaris Besar Asjimain, Jumat (17/8/2012).

Di pos semipermanen yang terbuat dari tripleks tersebut juga terdapat sejumlah lubang akibat tertembus peluru. Lubang juga ditandai dengan tanda lingkaran dari cat semprot. Di sisi timur, terdapat tiga lubang, sedangkan di sisi utara terdapat tiga lubang. Adapun di sisi selatan ada satu lubang karena tembus dari sisi utara.

"Kalau dilihat dari selongsong, senjata itu bukan standar polisi. Mungkin buatan luar negeri," kata Asjimain.

Aksi tembakan membabi buta itu dilakukan dua orang yang berboncengan motor. Akibat aksi itu, dua polisi mengalami luka tembak, tetapi selamat. Keduanya adalah Briptu Kukuh Budiyanto yang mengalami luka di kaki kiri dan Bripka Hendro M yang mengalami luka di pinggang. (Ikrob Didik Irawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com