Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayin Akui Anaknya Punya Kebun di Buol

Kompas.com - 17/07/2012, 08:19 WIB
Khaerudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengusaha yang dulu tertangkap Komisi Pemberantasan Korupsi saat menyuap jaksa Urip Tri Gunawan, Artalyta Suryani alias Ayin, mengakui bahwa anaknya memiliki perusahaan perkebunan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah. Perusahaan perkebunan milik anak Ayin ini juga terletak tak jauh dari PT Hardaya Inti Plantations, perusahaan perkebunan milik pengusaha Hartati Murdaya Poo.

Soal kepemilikan perusahaan perkebunan anaknya ini diungkapkan Ayin melalui pengacaranya, Tengku Nasrullah. Ayin seharusnya diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus suap terhadap Bupati Buol yang dilakukan petinggi PT Hardaya Inti Plantations (HIP), Yani Anshori dan Gondo Sudjono, Senin (16/7/2012). Namun, menurut Nasrullah, kliennya tak bisa hadir karena masih menjalani perawatan kesehatan di Singapura.

"Ada keluhan pada saraf di leher Bu Ayin. Beliau sekarang masih menjalani perawatan di Singapura sejak tanggal 22 Juni lalu. Dokternya tidak menyarankan Bu Ayin untuk melakukan perjalanan jauh karena bisa terkena risiko stroke," kata Nasrullah.

Menurut Nasrullah, Ayin meminta penjadwalan ulang atas pemeriksaan dirinya. Nasrullah mengatakan, Ayin bercerita kepada dirinya bahwa dia tak memiliki perusahaan perkebunan di Buol. "Tapi kalau perusahaan anaknya yang bernama Rommy memang ada di Buol. Lokasinya memang berdekatan dengan PT HIP. Tetapi, kata Bu Ayin, beliau bukan direktur atau komisaris di perusahaan anaknya tersebut," kata Nasrullah.

Hingga saat ini, menurut Nasrullah, kliennya masih belum tahu untuk apa dia diperiksa KPK. "Mungkin ada yang bilang kalau perusahaan anaknya itu juga dimiliki Bu Ayin," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Nasional
Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah 'Clear', Diserahkan pada Ketua Umum

Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah "Clear", Diserahkan pada Ketua Umum

Nasional
Jokowi Targetkan Negosiasi Kepemilikan Saham PT Freeport Selesai Juni 2024

Jokowi Targetkan Negosiasi Kepemilikan Saham PT Freeport Selesai Juni 2024

Nasional
Indonesia Kirim Bantuan untuk Palestina Lewat Udara, TNI Bakal 'Drop' di Yordania

Indonesia Kirim Bantuan untuk Palestina Lewat Udara, TNI Bakal "Drop" di Yordania

Nasional
RI Segera Kuasai 61 Persen Saham Freeport, Jokowi: 80 Persen Pendapatan Akan Masuk ke Negara

RI Segera Kuasai 61 Persen Saham Freeport, Jokowi: 80 Persen Pendapatan Akan Masuk ke Negara

Nasional
Penyidikan Selesai, Nilai Gratifikasi dan TPPU Hakim Agung Gazalba Saleh Capai Rp 9 M

Penyidikan Selesai, Nilai Gratifikasi dan TPPU Hakim Agung Gazalba Saleh Capai Rp 9 M

Nasional
Kenaikan Pemudik Diprediksi Capai 56 Persen Tahun Ini, Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal

Kenaikan Pemudik Diprediksi Capai 56 Persen Tahun Ini, Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal

Nasional
Jokowi: Mudik Tahun ini Kenaikannya 56 Persen, Total Pemudik 190 Juta

Jokowi: Mudik Tahun ini Kenaikannya 56 Persen, Total Pemudik 190 Juta

Nasional
Jawaban Puan Ditanya soal Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Usai Pilpres 2024

Jawaban Puan Ditanya soal Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Usai Pilpres 2024

Nasional
Yusril Kutip Ucapan Mahfud soal Gugatan ke MK Bukan Cari Menang, Sebut Bertolak Belakang

Yusril Kutip Ucapan Mahfud soal Gugatan ke MK Bukan Cari Menang, Sebut Bertolak Belakang

Nasional
Tunggu Langkah Prabowo, Golkar Tak Masalah PDI-P Merapat ke Koalisi Pemerintahan Selanjutnya

Tunggu Langkah Prabowo, Golkar Tak Masalah PDI-P Merapat ke Koalisi Pemerintahan Selanjutnya

Nasional
Yusril Kembali Klarifikasi Soal 'Mahkamah Kalkulator' yang Dikutip Mahfud MD

Yusril Kembali Klarifikasi Soal "Mahkamah Kalkulator" yang Dikutip Mahfud MD

Nasional
Setelah Lebaran, Ketua MA Proses Pengisian Wakil Ketua MA Non-Yudisial dan Sekretaris MA yang Kosong

Setelah Lebaran, Ketua MA Proses Pengisian Wakil Ketua MA Non-Yudisial dan Sekretaris MA yang Kosong

Nasional
Jokowi: Saya Tidak Mau Berkomentar yang Berkaitan dengan MK

Jokowi: Saya Tidak Mau Berkomentar yang Berkaitan dengan MK

Nasional
KPU dan Kubu Prabowo Kompak, Anggap Gugatan Anies dan Ganjar Langgar Aturan MK

KPU dan Kubu Prabowo Kompak, Anggap Gugatan Anies dan Ganjar Langgar Aturan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com