Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Menhub Haryanto Dhanutirto Wafat

Kompas.com - 10/07/2012, 16:18 WIB
Haryo Damardono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perhubungan Kabinet Pembangunan VI (1993-1998) Prof Dr Haryanto Dhanutirto hari Selasa (10/7/2012) meninggal dunia di RS MMC, Jakarta.

Demikian diinformasikan juru bicara Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan, Selasa ini, saat dihubungi Kompas. "Saya sedang menuju RS MMC. Informasi lebih lanjut akan saya sampaikan," ujarnya.

Prof Dr Haryanto Dhanutirto, selain menjabat Menteri Perhubungan Kabinet Pembangunan VI (1993-1998), juga pernah menjabat sebagai Menteri Negara Pangan dan Hortikultura (1998-1998).

Lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, 14 Agustus 1939, Haryanto merintis kariernya mulai dari asisten dosen di Institut Teknologi Bandung (ITB) (1962-1966). Posisi terakhirnya adalah Guru Besar Madya ITB.

Sebelum menjadi menteri, Haryanto juga menjabat sejumlah posisi di pemerintahan, di antaranya Pembantu Asisten Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) RI (1986-1987), Senior Scientist Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi (BPPT) (1983-1987), dan Deputi Ketua Bidang Pengkajian Ilmu Dasar & Terapan, BPPT.

Dalam bidang politik, Haryanto aktif di Partai Golkar. Haryanto pernah menjadi anggota DPR  (1977-1978) dan MPR  (1982-1987). Kompas mencatat, jabatan terakhir di Partai Golkar adalah Ketua Dewan Pakar Balitbang Partai Golkar (2007).

Selama menjabat anggota MPR, Haryanto juga mengetuai Ikatan Sarjana Farmasi Indonesia (ISFI) Jawa Barat. Dia memang kuliah di Fakultas Farmasi ITB (1966), kemudian Jurusan Apoteker ITB (1967), dan DEA Kimia Kedokteran (1981).

Rumahnya yang tercatat dalam arsip Kompas berlokasi di Jalan Gedung Hijau I/41, Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com