BNN Kota Malang Wajibkan Siswa Baru Dites Urine

MALANG, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang, Jawa Timur, mewajibkan siswa baru di daerah setempat untuk mengikuti tes urine. Hal itu untuk antisipasi pengguna narkoba di lingkungan sekolah.

"Kita (BNN Kota Malang) akan kerjasama dengan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang ada di masing-masing sekolah untuk melakukan tes urine pada siswa baru. Tujuannya untuk pencegahan narkoba di tingkat pelajar," jelas Ketua BNN Kota Malang, Bambang Anjar, Senin (9/7/2012).

Menutur Bambang, pada tahun 2011 lalu, telah ditemukan tiga pelajar Kota Malang yang terdeteksi telah menggunakan narkoba. Ia berharap pada 2012, tidak ditemukan lagi siswa pengguna narkoba. "Pokoknya, setiap ajaran baru harus digelar tes urine pada siswa baru," tegasnya.

Dengan digelarnya tes urine, kondisi kesehatan siswa bisa dipantau secara berkala. "Karena, beberapa tahun ini, kalangan pelajar menjadi sasaran penyebaran narkoba. Pelajar lebih mudah dipengaruhi. Kita berkomitmen pada 2015 mendatang, Indonesia bebas dari narkoba," katanya.

Soal waktu pelaksanaan tes urine, tambah Bambang, pihaknya menyerahkan ke pihak sekolah. "Kapan saja, kita siap. Kita tergantung pada pihak sekolah. Semua kelengkapan tes urine sudah siap sekaligus dengan timnya," akunya.

Sementara itu, siswa baru sejak Senin (9/7/2012), sudah mulai mengikuti ajaran baru, mulai dari SD hingga SMA dan sederajat. "Di ajaran baru itu, diharapkan sekolah tidak mengabaikan pelaksanaan tes urine kepada siswa barunya. Demi kebaikan generasi masa depan dan anak didiknya sendiri," katanya.