Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Kampaye, Nara Membawa Nama Harmoko

Kompas.com - 05/07/2012, 19:38 WIB
Galih Prasetyo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Nachrowi Ramli, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta seusai kampaye di Komplek Artha Gading Niaga Blok-H, 15-A, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (5/7/2012) menolak dikatakan panik lantaran bersama Foke kerap meyakini "Pilkada Satu Putaran" untuk kemenangan mereka. Menurut Nara sapaan Nachrowi Ramli, tak sedikit warga Jakarta yang menginginkan pemilu satu putaran.

"Dari 10 orang yang tanya, 9 orang menginginkan pilkada 1 putaran. Ikan gurame, ikan sapu-sapu. Rame-rame pilih nomer 1," kata Nara, Jakarta Utara, Kamis (5/7/2012).

Pernyataan itu, diucapkan menanggapi banyak pengamat dan komentator yang menuduh pasangan cagub-cawagub DKI No.1 itu panik. Nara juga menolak tudingan banyak orang kalau Foke selama menjabat sebagai Gubernur ini tidak bekerja. Bahkan dia mengutip Pak Harmoko, mantan orang dekat Mantan Presiden Soeharto, yang mengatakan Foke tepat untuk Jakarta.

"Ia (Bang Foke) sudah bekerja, kalau ada orang yang nggak percaya kasih tahu hasil kerja Bang Foke. Pak Haromoko saja bilang Jokowi bagus tapi untuk walikota, Alex Noerdin juga bagus tapi untuk di Sumatra Selatan bukan Jakarta. Untuk Jakarta, kata Pak Harmoko yang pas Foke-Nara," ujar Nara.

Nara menjelaskan Foke lahir besar di Jakarta selama 40 tahun. Bagi Nara, Foke ahlinya tata kota. Sehingga dipandang mengerti soal Jakarta ketimbang kandidat lain. "Kalau (Bang Foke) dia ahlinya soal tata kota dan mengurusi pembangunan. Urusan saya urusan keamanan," kata Nara.

Nara berjanji apabila dirinya terpilih menjadi Cawagub DKI Jakarta bersama Pasangannya Cabub Fauzi Bowo atau Foke, mereka akan bekerja amanah selama 5 tahun.

"Kami akan bekerja amanah selama 5 tahun. Kecuali Tuhan mencabut nyawa kami. Baru kami berhenti," tutur Nara.

Secara terpisah berdasarkan pantauan Kompas.com Foke, Kamis (5/7/2012) sore sekitar Pukul 15.30-17.00 WIB berkunjung ke Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing, Jakarta Pusat. Kehadirannya dalam rangka pengucuran dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kelurahan (PEMK) tahap ke-23. Dana itu diperkirakan mencapai Rp  2,1 miliar untuk 19 Koperasi Jasa Keuangan (KJK) di kelurahan seluruh Jakarta.

Selain itu Foke juga berkeliling di sekitar Kelurahan Sukapura menyapa pedagang-pedagang sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com