BANDUNG, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar perwira siswa bisa menjadi calon pemimpin yang bisa berguna bagi bangsa dan negara. Menurut Yudhoyono, jalan yang sama juga pernah dia tempuh saat belajar di Sekolah Staf dan Komando AD.
"Kalian harus bisa lebih baik dari saya," kata Yudhoyono kepada 1.000 perwira siswa yang mendengarkan pembekalan di Gedung Soedirman di Sekolah Calon Perwira AD, Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
Presiden Yudhoyono juga secara khusus meminta kepada perwira siswa untuk nantinya menjalankan seluruh tugas maupun jabatan dengan sepenuh hati sebagai bagian dari pengabdian bangsa. Istilah yang digunakan adalah "Jangan pilih-pilih tugas dan jabatan".
Hal ini disampaikan Yudhoyono menjawab pertanyaan dari para perwira siswa dalam sesi tanya jawab. Pertanyaan datang dari perwira siswa yang berasal dari berbagai sekolah staf dan komando.
Kepada perwira siswa dari negara lain, Presiden juga mendoakan agar mereka nanti bisa menempati posisi dan jabatan strategis di negara asal. Kehadiran mereka sebagai bagian dari membangun rasa percaya dari negara lain atas Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.