Tembakan Salvo Iringi Pemakaman Kapten Agus Supriadi

JAKARTA, KOMPAS.com — Jenazah almarhum Kapten Teknisi Agus Supriadi dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jumat (22/6/2012) pagi. Dua tembakan salvo mengiringi proses pemakaman yang berlangsung khidmat ini.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, belasan pasukan Paskhas TNI Angkatan Udara tampak mengantarkan peti jenazah Agus secara perlahan. Saat peti jenazah diturunkan dari mobil jenazah, sebuah tembakan salvo diarahkan ke udara sebagai bentuk penghormatan terakhir.

Selain itu, saat peti jenazah dimasukkan ke dalam liang lahat, sebuah tembakan salvo kembali terdengar. Seusai peti jenazah dimasukkan ke dalam liang lahat, inspektur upacara yakni Komandan Landasan Udara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama Asep Adang Supriatna menyampaikan kata-kata terakhir, yang dilanjutkan dari pihak keluarga.

Selanjutnya, pasukan TNI Angkatan Udara melakukan penghormatan terakhir dengan hormat senjata. Upacara pemakaman setelah itu selesai.

Di dekat pemakaman, tampak istri korban terus terisak. Tampak pula belasan pimpinan TNI Angkatan Udara dan rekan kerja korban yang ada di Skadron 2 Lanud Halim Perdanakusuma.

Agus Supriadi merupakan satu dari 11 korban kecelakaan jatuhnya pesawat Fokker 27, Kamis (21/6/2012) siang. Total korban tewas dalam peristiwa ini mencapai 11 orang. Sebanyak tujuh orang anggota Skadron 2 Landasan Udara Halim Perdanakusuma TNI Angkatan Udara dan empat orang lainnya adalah warga sipil yang tertimpa badan pesawat Fokker 27.