Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikabarkan Berseteru dengan Jero, Ini Tanggapan Dahlan Iskan

Kompas.com - 23/05/2012, 19:52 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan dikabarkan sempat berseteru dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik terkait penunjukan direksi Pertamina yang baru.

Kabarnya, Jero merasa tidak dilibatkan oleh Dahlan, yang juga mantan Dirut PLN, terkait penunjukan pucuk pimpinan BUMN yang mengelola bahan bakar di Tanah Air.

Akibat berseteru, Dahlan sempat dikabarkan akan mengundurkan diri. Namun, kabar ini segera dibantah oleh Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha. Menurut Julian, hal tersebut hanya sebatas rumor.

Lantas, apa tanggapan Dahlan terkait rumor perseteruan tersebut? Kepada para jurnalis di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/5/2012), Dahlan sempat meluangkan waktu untuk memberikan tanggapan. Berikut ini petikan wawancaranya.

Tanya: Apa benar Pak Jero merasa tidak dilibatkan dalam penggantian direksi di Pertamina?

Dahlan: Ya, tidak apa-apa. Saya memahami.

Tanya: Pak Jero mengatakan bahwa beliau seharusnya dilibatkan?

Dahlan: Seharusnya itu menurut peraturan yang mana? Beliau tidak salah dan saya juga tidak salah.

Tanya: Jadi hanya miskomunikasi ya, Pak?

Dahlan: Tidak juga, kami selalu berkomunikasi.

Tanya: Apa Bapak akan meluruskan kabar yang beredar di media sosial?

Dahlan: Tidak lah, tidak perlu itu. Komunikasi saya lancar dengan beliau. Tidak ada masalah. Beliau betul kok, dan saya juga betul. Tidak ada masalah, saya SMS-an terus. Beliau lagi di luar negeri.

Tanya: Direksi Pertamina yang sudah diganti apa akan terus berjalan?

Dahlan: Memangnya kenapa? Semua penggantian (direksi) BUMN tidak ada yang pro-kontra setelah jaman Belanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com