Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promotor Pastikan Lady Gaga Tak Umbar Syahwat

Kompas.com - 21/05/2012, 20:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Promotor Big Daddy Entertainment berani memastikan bahwa Lady Gaga akan tampil sesuai dengan norma, budaya, dan aturan hukum yang berlaku di Indonesia ketika menggelar konser "The Born This Way Ball Tour" di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 3 Juni 2012.

Kepastian itu dikatakan Minola Sebayang, pengacara Big Daddy Entertainment, dalam pertemuan dengan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso di ruang kerja Priyo di  Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/5/2012) malam. Hadir juga beberapa perwakilan promotor.

Minola mengatakan, janji itu juga sudah disampaikan pihak promotor kepada Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Untung S Rajab melalui surat tertanggal 18 Mei 2012. "Intinya berjanji akan gelar konser yang bermartabat, berbudaya, tidak umbar syahwat," kata Minola.

Ketika ditanya apakah janji itu hanya sepihak dari promotor atau memang sudah ada pembicaraan dengan Lady Gaga, Minola menjawab, "Kalau sudah berani bertulis surat seperti itu, tentu susah ada pembicaraan dengan manajemen Lady Gaga."

Sebelumnya, Polda Metro tak memberi rekomendasi lantaran banyak pihak memberikan masukan agar melarang konser itu karena penampilan Lady Gaga dinilai tidak sesuai dengan budaya dan moral bangsa Indonesia. Polda Metro menyebut penampilan Lady Gaga dalam konser-konser sebelumnya memperlihatkan aurat dan gerakan-gerakan erotis yang cenderung menampilkan pornoaksi. Hal itu bertentangan dengan moral dan budaya bangsa Indonesia.

Minola mengatakan, kepolisian tidak bisa memakai alasan norma untuk mempertimbangkan pemberian izin keramaian karena hal itu bukan domain kepolisian. Kalaupun memakai alasan keamanan dan ketertiban, kata dia, belum diketahui bagaimana konser tersebut nantinya.

Meski demikian, lanjut Minola, pihaknya siap untuk berdialog dengan semua pihak, termasuk dengan Front Pembela Islam, untuk mencari jalan keluar atas masalah itu. "Kami siap untuk kompromi, mediasi. Tapi, semua instansi alergi dengan kami. Jadi kami bingung," ujarnya.

Edy Purnomo dari manajemen Big Daddy tak banyak berkomentar dalam pertemuan itu. Menurut dia, apa yang dilakukan pihaknya selama ini hanya untuk berkontribusi dalam dunia hiburan. Adapun mengenai pertentangan dari sejumlah pihak, kata Edy, hal itu adalah ujian. "Kami mendapatkan ujian," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com