JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pramugari antre di Posko Disaster Victim Identification (DVI) di Bandara Halim Perdanakusuma, Kamis (10/5/2012) sore. Mereka menanyakan kepastian nama salah satu sahabat mereka May Sarah, pramugari dari perusahaan penerbangan Sky Aviation. Hal ini dilakukan setelah mereka melihat daftar 50 penumpang pesawat Sukhoi Superjet 100 yang menyebut ada seorang perempuan bernama May Sarah.
"Tadi kita tanya ke petugas pendataan, ternyata benar itu sahabat kami, May Sarah. Kami kaget banget, waktu tahu dia ada dalam pesawat itu," kata salah satu sahabat May bernama Dian Hildayati.
Dian adalah pramugari di maskapai Express. Dian menyatakan, May Sarah adalah seorang pramugari yang telah berkecimpung di dunia penerbangan selama hampir 20 tahun. Sebagai seorang pramugari senior, kenang Dian, May Sarah tetap ramah dan baik kepada yuniornya.
Dian juga memuji, May Sarah, walau di usianya yang hampir kepala empat, tetap memelihara kecantikannya. Lama bersahabat, lanjut Dian, mereka sering bertukar informasi tentang tren fashion saat ini.
Wanita dengan satu anak itu juga menjadi tempat curhat sejumlah pramugari meski berbeda maskapai penerbangan. "Mbak May biasa kita panggil Mami karena orangnya dewasa banget. Kami berteman sudah setahun lebih. Terakhir kontak sama saya pukul 10.00 kemarin. Saya tanya baju yang dipakai di profil BlackBerry Messenger-nya. Beliau memang selalu cantik," kata Dian.
Saat ini Dian dan teman-temannya berencana menggelar doa bersama untuk memohon keselamatan bagi May Sarah. Mereka juga akan bertahan di Bandara Halim untuk mencari tahu kondisi May Sarah di pesawat Sukhoi yang hilang di kawasan Gunung Salak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.