Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkes Jamin Program Kementerian Tak Terganggu

Kompas.com - 27/04/2012, 17:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron Mukti berjanji program-program dan layanan terkait Kementerian Kesehatan tidak akan terganggu selama masa transisi setelah pengunduran diri Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih.
    
"Jadi tidak boleh ada keputusan yang ditunggu masyarakat atau mitra kerja dibiarkan menggantung. Tidak boleh pelayanan maupun program prioritas ada yang terganggu," ujar Ghufron kepada wartawan dalam acara temu media di Kementerian Kesehatan, Jakarta, Jumat.

Pada Kamis (26/4/2012), Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih yang sedang dirawat di Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) telah menyampaikan pengunduran dirinya dan telah diterima oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Ghufron mengatakan usai menerima pengunduran diri Menkes, Presiden meminta dirinya sebagai Wamenkes untuk menjalankan seluruh tugas kementerian beserta pejabat-pejabat terkait. "Proses peralihannya akan dilakukan dalam waktu singkat, untuk mengurus admisitrasi," ujar Ghufron.

Ia menyebut program-program yang telah dimiliki Kementerian Kesehatan akan terus dijalankan, terutama yang prioritas. "Salah satunya adalah badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) yang telah ditunggu oleh masyarakat," ujarnya.

Ghufron mengungkapkan dirinya beserta pejabat-pejabat kementerian lainnya sebenarnya telah melaksanakan tugas sejak Menkes masuk rumah sakit dua minggu lalu.

"Sewaktu ibu Menkes sakit, kita yang melaksanakan tugas. Contohnya rancangan peraturan pemerintah (RPP) Tembakau yang telah mencapai kesepakatan minggu lalu setelah dibahas sejak 2009," katanya.

Menkes Endang Rahayu dideteksi mengidap kanker paru sejak Oktober 2010 dan telah menjalani pengobatan di dalam dan luar negeri selama kurang lebih satu setengah tahun.

Saat ini Menkes masih dirawat di RSCM dan beberapa pengobatan yang dijalani oleh Menkes antara lain radiasi lokal dan bedah beku, tujuannya untuk mengobati kanker secara lokal serta meningkatkan daya tahan tubuh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com