Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LIPI Gelar Seminar tentang Perburuhan

Kompas.com - 23/04/2012, 21:39 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Menyambut Hari Buruh, 1 Mei 2012, Pusat Penelitian Kependudukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PPK-LIPI) menggelar seminar bertema "Peluang dan Tantangan Gerakan Buruh Indonesia Pasca Reformasi", Selasa (24/4/2012). Seminar diadakan mulai pukul 09.00 WIB di Gedung Widya Graha LIPI, Jakarta.

"Seminar ini dimaksudkan untuk mengeksplorasi gagasan dan pemikiran tentang apa dan bagaimana sebenarnya upaya yang dapat ditempuh untuk mereposisi gerakan buruh di Indonesia, ke arah yang lebih kuat dan diperhitungkan dalam konteks penentuan kebijakan ketenagakerjaan," tutur peneliti kependudukan LIPI, Titik Pancoro, Senin (23/4/2012).

Menurut Titik, pembicara dalam seminar tersebut adalah sejumlah aktivis buruh, yaitu mantan Ketua Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Seluruh Indonesia (KSBSI) Rekson Silaban, Direktur Ekeskutif Trade Union Rights Centre (TURC) Surya Tjandra, dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal. Pembicara lainnya adalah Directur ILO Office Jakarta Mr Peter Van Rooij, Dirjen KPHI dan Jamsos Kemenakertrans R Irianto Simbolon, dan Hari Nugroho dari Laboratorium Sosio Universitas Indonesia.

Titik berharap, seminar itu dapat menghimpun gagasan dan pemikiran tentang reposisi gerakan buruh di Indonesia yang lebih sesuai dengan tuntutan globalisasi, tetapi tetap bertumpu pada nilai-nilai dan amanat UUD 1945. Selain itu juga diharapkan terhimpun gagasan dan pemikiran tentang konsepsi gerakan buruh di Indonesia, yang dapat menyatukan kekuatan gerakan buruh untuk memperjuangkan kesejahteraaan buruh dan relasi kepentingan politik.

"Rekomendasi yang dihasilkan dapat dimanfaatkan oleh seluruh pemangku kepentingan terkait dengan perjuangan gerakan buruh di Indonesia pasca reformasi," tambah Titik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com