Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AGRA: Ajar Etikana Dikriminalisasi

Kompas.com - 21/04/2012, 18:28 WIB
Yulvianus Harjono

Penulis

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Aliansi Gerakan Reforma Agraria (AGRA) Lampung menyesalkan penangkapan Ajar Etikana, tokoh warga Sri Tanjung Mesuji. Penangkapan itu bisa memperburuk konflik di Mesuji.

"Penangkapan Ajar Etikana, pimpinan perjuangan masyarakat Sri Tanjung, hanyalah upaya kriminalisasi dan tidak terkait dengan upaya penyelesaian sengketa di Mesuji," ujar Oki Hajiansyah Wahab, aktivis AGRA Lampung, Sabtu (21/4/2012).

Pihaknya khawatir, penangkapan Ajar oleh polisi justru akan semakin menambah kemarahan masyarakat dan mempersulit proses penyelesaian sengketa agraria di daerah tersebut.

"Semestinya pemerintah peka dan bersikap responsif terhadap berbagai pihak yang bersengketa sehingga dapat ditemukan solusi yang berkeadilan bagi masyarakat. Penangkapan ini hanya akan memperkeruh suasana yang mengakibatkan situasi yang mulai kondusif akan kembali memanas," ujarnya.

Terbukti, seperti dikhawatirkannya, sejumlah warga Sri Tanjung hari ini mendatangi Kantor Polsek Tanjung Raya dan Polsek Simpang Pematang untuk menuntut pembebasan Ajar. Warga membantah Ajar merupakan provokator pembakaran aset PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI) seperti disangkakan polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com