JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Harry Azhar Azis menegaskan bahwa suara Golkar adalah suara rakyat. Suara rakyat, menurut Harry, mayoritas menyatakan bahwa harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tidak naik. "Intinya adalah suara Golkar, suara rakyat. Suara rakyat mengatakan mayoritas (harga BBM) bersubsidi tidak naik," sebut Harry ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (29/3/2012).
Harry menerangkan, posisi Fraksi Partai Golkar memang telah menyetujui postur APBN di mana subsidi BBM sebesar Rp 137,38 triliun dan subsidi listrik Rp 64,9 triliun. Ini merupakan opsi pertama dari dua opsi yang bergulir dalam pembahasan APBN-Perubahan 2012 di Badan Anggaran. Tetapi penyetujuan postur tersebut tidak lantas bisa diartikan bahwa Golkar menyetujui kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Posisi kita jelas menaikkan subsidi BBM dari Rp 123 triliun menjadi Rp 137 triliun. Itu interpretasi bisa bermacam. Bisa indikasi kuat menaikkan harga BBM, tapi bisa interpretasi lain tidak mengatakan itu (kenaikan harga BBM bersubsidi)," kata Harry.
Harry pun mengatakan, keputusan kenaikan harga BBM diserahkan kepada pemerintah. Pembahasan mengenai hal itu masih terus bergulir. "Apakah Golkar secara tegas menolak, itu posisinya besok kita baru kita putuskan," katanya.
Untuk diketahui, besaran subsidi energi dalam APBN-P 2012 akan dibahas dalam rapat paripurna, Jumat (30/3/2012). DPR akan mengambil keputusan terkait dua opsi besaran subsidi energi yang nantinya akan berimplikasi pada keputusan pemerintah untuk menaikkan atau tidak harga BBM bersubsidi per 1 April 2012.
Adapun opsi kedua, yakni subsidi energi sebesar Rp 266 triliun dengan rincian subsidi BBM senilai Rp 178 triliun, subsidi listrik senilai Rp 65 triliun, dan cadangan risiko fiskal energi Rp 23 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.