Nazaruddin Sakit, Pengacara Ikut Was-was

JAKARTA, KOMPAS.com - Junimart Girsang, salah seorang pengacara terdakwa kasus Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin, ikut was-was terhadap keselamatan dan keamanan kliennya yang kini sakit.

"Bukan cuma Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Hukum dan HAM saja, kami pun berkepentingan agar keselamatan dan keamanan Pak Nazaruddin juga terjaga. Kami juga tak mau ada apa-apa pada klien kami," ucap Junimart saat dihubungi Kompas, Sabtu (17/3/2012) sore di Jakarta.

Sebagaimana diberitakan, Nazaruddin kini terbaring sakit dan dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat. Sejak beberapa hari lalu dirawat, mantan Bendahara Partai Demokrat itu dikawal secara ketat 10 petugas KPK dan petugas Rumah Tahanan Cipinang, agar tidak melarikan diri atau terjadi apa-apa.

"Kalau ada apa-apa dengan klien kami, ya sudah selesai kasusnya, perkaranya tidak akan tuntas," tambah adik pengacara Jeniver Girsang itu.

Junimart menambahkan, karena itu setiap hari dia harus membezuknya di rumah sakit. "Tadi sore, saya menengoknya di RS Abdi Waluyo," lanjutnya.

Ia mengatakan, Nazaruddin  masih harus dirawat karena usus besar dan usus 12 jarinya diidentifikasi luka infeksi. "Bahkan ada riwayat jantung koroner, syaraf yang bisa mengakibatkan serangan stroke," ujar Junimart.

Junimart belum tahu sampai kapan kliennya sehat, dan kembali ke ruang tahanan.