Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilot Itu Sudah Lama Kenal Narkoba

Kompas.com - 12/01/2012, 18:06 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pilot Lion Air berinisial Han yang kedapatan sedang pesta sabu di sebuah tempat karaoke di Hotel Clarion, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Selasa (10/1/2012) ternyata sudah lama mengonsumsi narkotika.

Sebelum mengenal sabu, Han mengaku sudah akrab dengan ekstasi. Hal tersebut diakui Han di hadapan penyidik Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Berdasarkan pengakuannya, yang bersangkutan (pilot Han) sudah mengenal ekstasi lebih dulu sebelum menggunakan sabu," ungkap Direktur Penindakan Narkotika Alami BNN, Brigadir Jenderal Benny Mamoto, Kamis (12/1/2012), saat dihubungi wartawan.

Dikatakan Benny, Han sudah mengenal ekstasi bertahun-tahun lalu. "Kalau dibilang berapa lama dia pakai ekstasi, pokoknya sebutannya tahunan-lah," ucap Benny.

Han kini diperiksa di kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur. Polisi masih mendalami peran Han apakah hanya sebatas mengonsumsi atau juga mengedarkan narkoba.

Benny juga mengaku belum bisa menyimpulkan apakah sabu yang ditemukan di dalam tas Han adalah barang impor atau bukan. "Masih kami kembangkan lagi, termasuk asal-usul narkobanya," papar Benny.

Sekitar tiga minggu lalu, BNN mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada oknum pilot Lion Air yang suka mengonsumsi narkoba.

Setelah ditelusuri, ternyata pilot itu adalah Han. Han sempat dikejar ke beberapa wilayah sampai akhirnya digerebek di Hotel Clarion, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Selasa (10/1/2012) malam.

Saat ditangkap, Han sedang pesta sabu bersama Hen, Da, Ae, Di, dan Si. Polisi menyita barang bukti, seperti plastik bekas sabu, korek api, selang bong, dan sabu 0,3 gram, yang ditemukan di celana pilot Lion Air tersebut.

Setelah dites urine, ternyata dua orang teman Han, yakni Da dan Ae, tidak terbukti mengonsumsi narkoba sehingga dikembalikan lagi ke Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com